Sukses

Selain Kambing India, 4 Hewan Ini Pernah Jadi Korban Kekerasan Seksual Manusia

Tak hanya kambing India yang jadi korban kekerasan seksual, sejumlah binatang ini juga diberitakan menjadi bulan-bulanan manusia.

Liputan6.com, Jakarta - Ada-ada saja ulah sejumlah pria di Desa Mewat, Haryana, India, mereka tega memperkosa seekor kambing betina yang tengah hamil. Keesokan harinya binatang malang berusia tujuh tahun itu ditemukan dalam kondisi tewas.

Aslup Khan, pemilik kambing India itu mengatakan bahwa hewan peliharaannya hilang dari dalam kandang sejak Rabu 25 Juli malam.

Polisi setempat mengatakan, para tersangka adalah pria yang tinggal di kawasan tersebut. Tiga dari mereka berhasil ditangkap oleh warga dan mendapat tindakan penghakiman massa.

Seperti dikutip dari Hindustan Times, Selasa (31/7/2018), pemilik kambing India yang merasa kesal kemudian mengajak sejumlah warga untuk menangkap mereka yang sudah lari ke kawasan Gurugram.

Pihak berwajib mengatakan, kasus ini tergolong sebagai tindak kriminal. Mereka akan dijerat UU kekejaman dan kekerasan terhadap satwa. Polisi belum menangkap seluruh tersangka. Proses pencarian lima orang lainnya masih dilakukan.

Selain kambing India, ini 4 binatang lain yang pernah jadi korban kekerasan seksual oleh manusia, Liputan6.com kutip dari beragam sumber, Selasa (31/7/2018):

 

Saksikan juga video berikut ini:

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Ayam Betina

Kasus kekerasan seksual terhadap binatang lainnya terjadi di Hafizabad, Punjab, Pakistan. Di sana seorang remaja berusia 14 tahun ditangkap polisi dan menghadapi tuduhan serius lagi memalukan itu.

Remaja itu diduga melakukan kekerasan pada seekor ayam betina pada Sabtu 11 November 2017 di desanya yang dekat dengan area Jalalpur Bhattian, demikian seperti dilaporkan Express Tribune, seperti dikutip dari Al Arabiya, Kamis 15 November 2017.

Berdasarkan laporan sang pemilik, pelaku telah mencuri, melakukan kekerasan seksual, dan membunuh ayam miliknya.

Tempat kejadian perkara kejahatan tersebut diduga berada di rumah pelaku. Pelapor juga menyertakan dua nama saksi dalam aduannya.

Remaja tersebut kini ditahan, setelah pemeriksaan medis terhadap ayam tersebut mengonfirmasi terjadinya kekerasaan. Hewan itu diduga mati akibat pendarahan parah dan shock.

Pimpinan Kepolisian Jalalpur Bhattian, Sarfraz Anjum mengatakan, pihaknya kemudian melakukan tes laboratorium lebih lanjut terhadap ayam malang itu.

Pelaku lalu mengakui perbuatannya dalam kasus 'pelanggaran tidak wajar' dan membunuh ayam yang jadi korbannya itu.

"Pelaku adalah anak laki-laki berusia 14 tahun dan melakukan perbuatannya karena frustrasi seksual," kata Anjum seperti dikutip dari LiveLeak.

3 dari 5 halaman

2. Kuda Betina

Rodellar Vareen, pria asal Kolombia, South Carolina, itu benar-benar sedang bernasib sial. Kegemarannya bercumbu dengan kuda betina diketahui oleh sang pemilik.

Pada suatu kesempatan, Vareen bisa berkelit dan melarikan diri. Namun ketika rekaman kamera merekam semua tingkah perbuatannya, ia pun hanya bisa pasrah pada polisi.

Kisahnya bermula dari Barbara Keylen sang pemilik kuda yang punya kebiasaan tidur beberapa malam di sekitar kandang rumahnya. Ia melakukannya demi menjaga kuda-kuda peliharaannya.

Rumah tinggal Keylen sendiri hanya berjarak sekitar 4 mil dari kandang kuda. Pada suatu malam, Keylen merasa curiga ada sesosok orang berada di dalam kandang kudanya. Sempat ia melihat orang itu sedang mencumbu kudanya. Ketika didatangi dan ditegur, sosok laki-laki aneh itu berkelit dan langsung kabur.

Seperti ditulis Associated Press, Keylen sang pemilik kuda, Minggu 19 Juli 2009, akhirnya berinisiatif memasang kamera di sekitar kandang kuda. Ternyata kamera itu berguna. Senin 27 Juli, pria aneh itu datang lagi ke kandang kuda.

Tentu saja semua tingkah lakunya terekam kamera. Termasuk adegan perkosaan yang dia lakukan terhadap kuda betina milik Keylen itu.

Ketika polisi berhasil menangkap laki-laki misterius itu, si pemerkosa sempat berkelit dan selalu menyangkal. Namun ketika disodori film hasil rekaman kamera Keylen, ia langsung pasrah dan mengakui perbuatannya.

Ternyata, menurut Keylen, sekitar setahun lalu kudanya juga sempat diperkosa oleh seseorang yang misterius. Namun waktu itu ia tidak melaporkannya ke polisi. Keylen yakin, si pemerkosa adalah orang yang sama.

Menurut polisi, Rodellar Vareen yang sedang menjalani masa hukuman percobaan karena kasus serupa, bakal terkena hukuman lebih. Kemungkinan, Vareen akan terkena sanksi hukuman sekitar 5 tahun.

4 dari 5 halaman

3. Anjing

Dilansir dari smh.com.au, Rabu 12 Agustus 2015, dua perempuan yang sedang berjalan-jalan dengan anjing mereka di Canal Walkway, Greystanes, Sydney, Australia, Minggu 9 Agustus 2015 tiba-tiba didatangi seorang pria yang mengendarai sepeda.

Pria itu kemudian berbicara kepada kedua wanita itu sebelum memegang salah satu anjingnya. Dia kemudian membuka celananya, memperlihatkan alat kelaminnya lalu berusaha memperkosa anjing tersebut.

Melihat aksi menjijikan itu, kedua perempuan tersebut segera berlari dan melapor kepada polisi terdekat. Petugas yang melakukan patroli di kawasan tersebut mengenali ciri-ciri pelaku yang dimaksud.

Polisi melihatnya di Gipps Road, dekat Bilpin Street. Ketika didekati, pria tersebut kabur. Polisi mengerahkan helikopter dan anjing pelacak untuk meringkus pria itu, namun tidak membuahkan hasil.

Polisi kemudian mengedarkan wajah pria itu dan mengharapkan bantuan masyarakat untuk memberikan laporan apabila melihat tersangka.

Tersangka digambarkan sebagai pria keturunan India atau Asia selatan dengan tinggi 190 cm. Polisi juga merilis foto sepeda pria itu.

5 dari 5 halaman

4. Sapi

Kasus kekerasan seksual terhadap hewan lainnya terjadi di Desa Lampang, Thailand pada 2017 lalu. Di sana seorang pria nekat berhubungan seksual dengan sapi.

Pria tersebut akhirnya berhasil ditangkap, setelah sempat mencoba melarikan diri ketika warga memergokinya perbuatan tidak senonohnya.

Petugas kepolisian setempat mengatakan, pria tersebut ditangkap dalam keadaan telanjang.

Ketika pihak kepolisan menginterogasinya, pria tersebut mengungkapkan bahwa ia tidak bisa menahan hasrat seksualnya, sehingga nekat melakukan hal tersebut. Beberapa warga mengungkapkan, pria tersebut sempat kabur sesaat setelah dipergoki sedang menyetubuhi seekor sapi, ia seketika lari ke arah kamar mandi di sebuah peternakan sapi dalam keaadan telanjang dan bersembunyi di sana.

Pemilik peternakan sapi, Tong Kai Charoonprasitporn mengatakan, sebelum memergoki pria tersebut menyetubuhi sapi peliharaannya, ia sempat melihat pria berusia sekitar 40 tahun itu sedang menciumi sapi miliknya.

Tak hanya itu, pelaku juga meraba-raba tubuh sapi sampai akhirnya ia nekat berhubungan seksual dengan sapi tersebut. "Saya melihat pria itu menciumi sapi saya, tak lama ia berhubungan seksual dengan sapi miliki saya," ungkap pemilik peternakan sapi.

Warga dan pemiliki peternakan sapi sempat mengejarnya dan memintanya untuk berhenti, namun pelaku terus berlari dan bersembunyi di dalam kamar mandi.

Kemudian pemilik peternakan, Tong Kai Charoonprasitporn berinisiatif untuk menelepon polisi untuk menangkap pelaku yang masih bersembunyi di dalam kamar mandi.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.