Sukses

Titipan Pesan Ponpes Miftahul Huda untuk Pasangan Rindu

Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruhzanul Ulum mendapat dukungan dari keluarga besar pengurus Pondok Pesantren Miftahul Huda.

Liputan6.com, Bandung - Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) mendapat dukungan dari keluarga besar pengurus Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Huda.

Dukungan diberikan dengan titipan cita-cita agar Rindu betul-betul memperhatikan pendidikan pesantren, kiai, dan guru-gurunya serta memiliki integritas dalam memimpin.

"Alhamdulillah, saya sangat berbahagia karena kami menerima secara resmi dukungan dari keluarga besar Pesantren Miftahul Huda dan jaringan alumninya yang dapat menambah kekuatan besar dalam memenangkan Pilkada Jabar," ujar pria yang karib disapa Emil ini dalam keterangan tertulisnya, Senin (2/4/2018).

Ridwan Kamil menyatakan hal tersebut setelah bertemu dengan Ketua Umum Pondeok Pesantren Miftahul Huda Asep Moushul yang merupakan paman Uu di Manonjaya, Tasikmalaya, Jawa Barat.

Sebelumnya pada Sabtu 31 Maret 2018 lalu, keluarga besar pengurus Ponpes Miftahul Huda mendeklarasikan dukungannya kepada Rindu untuk memenangkan Pilgub Jabar di Gedung Hamida.

Surat dukungan ditandatangani oleh dewan kiai Ponpes Miftahul Huda yang terdiri dari 9 orang kiai, antara lain Pimpinan Umum KH Asep Ahmad Moushul, Wakil Ketua KH Abdul Azis Affandy, dan sesepuh pesantren KH Abdul Fatah.

Menurut Emil, dukungan ini merupakan buah dari komunikasi yang intens antara Uu dengan dewan kiai pesantren Miftahul Huda yang merupakan keluarga besar Uu. Pesantren Miftahul Huda didirikan oleh kakek dari Uu yakni ulama besar KH Khoer Affandi.

"Komunikasi yang terus dilakukan oleh Kang Uu dan keluarganya menghasilkan bentuk dukungan yang nyata untuk memperkuat basis dukungan Rindu dari kalangan pesantren dan ulama di wilayah Priangan Timur," papar Ridwan Kamil.

2 dari 2 halaman

Cita-cita Untuk Rindu

Emil mengatakan, pesantren Miftahul Huda juga menitipkan cita-cita agar kelak jika Rindu terpilih, maka kepemimpinannya harus benar-benar memperhatikan pendidikan pesantren, kesejahteraan ulama dan guru-gurunya.

"Mereka berharap kepemimpinan kami berimbang, kiai membangun dari pesantren, dan umaronya membangun dari kebijakan-kebijakannya," kata Emil.

Sementara itu, Wakil Pimpinan Ponpes Miftahur Huda KH Abdul Azis menjelaskan alasan pesantren Miftahul Huda memberikan dukungan kepada Rindu. Alasannya karena pasangan calon ini paling banyak didukung oleh pondok pesantren, progamnya prorakyat, dan akan mewujudkan keberpihakan kepada pesantren.

"Dengan deklarasi tersebut maka 100 persen keluarga besar pesantren Miftahul Huda memberikan dukungannya kepada pasangan Rindu. Kami punya alumni 13 ribu dan 1.962 cabang ponpes Miftahul Huda di Jawa Barat, semua kami kerahkan untuk memenangkan Rindu," tutur Abdul Aziz.