Banjir Melanda Provinsi Gujarat, 30 Tewas

Hampir seluruh distrik di wilayah selatan Provinsi Gujarat dilanda banjir akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sejak dua hari silam. Dilaporkan sedikitnya 30 orang tewas dalam musibah tersebut.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Jul 2005, 01:45 WIB
Liputan6.com, Gujarat: Hujan deras mengguyur sebagian wilayah India sejak dua hari silam. Ini mengakibatkan banjir di hampir seluruh distrik di wilayah selatan Provinsi Gujarat. Sedikitnya 30 orang tewas dan lebih dari 30 ribu warga dievakuasi ke lokasi yang lebih tinggi.

Situasi politik Filipina kian tegang. Desakan mundur terhadap Presiden Filipina Gloria Macapagal-Arroyo masih berlangsung [baca: Desakan Mundur Terhadap Arroyo Berlanjut]. Di Manila, Jumat (1/7) pagi waktu setempat, sedikitnya 10 ribu orang berunjuk rasa menentang kepemimpinan Presiden Arroyo. Aksi ini didukung kelompok oposisi sayap kiri serta pendukung mantan Presiden Joseph Estrada. Oposisi mengancam akan menggulingkan Arroyo apabila ia tidak bersedia mengundurkan diri.

Isolasi sebagian wilayah Jalur Gaza oleh tentara Israel hanya berlaku satu hari. Penutupan ini untuk memudahkan kontrol terhadap warga yang tak memiliki kelengkapan izin tinggal. Ini terkait keterlibatan kelompok kiri Yahudi dalam beberapa konfrontasi antara warga dan tentara Israel. Mulai hari ini, warga diizinkan kembali keluar masuk wilayah tersebut.

Musibah tanah longsor terjadi di Propinsi Sichuan, Cina. Sedikitnya empat orang tewas dan lima lainnya belum ditemukan dalam musibah ini. Sementara lebih dari seribu warga desa sekitar lokasi kejadian masih terisolasi, tanpa akses transportasi, suplai makanan, dan air bersih.

Sementara aksi pencurian anjing lagi marak di Kota Miami, Negara Bagian Florida, Amerika Serikat. Belum lama ini, dua ekor anjing seharga US$ 1.500 dicuri dari sebuah toko hewan di kota tersebut. Berdasarkan rekaman kamera pengintai, kedua anjing jenis yorkshire ini diambil secara paksa oleh kedua pemuda bertopeng yang hingga kini masih dalam pencarian polisi setempat.(DEN/Wir)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya