Jenazah Kapten Kapal Motor Digul Ditemukan

Kapten KM Digul John Weni Tahitu telah dimakamkan oleh warga Pantai Okaba, Merauke, Papua, tanpa sepengetahuan keluarga almarhum. Setelah pihak keluarga mengidentifikasi ternyata jenazah itu adalah John.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Jul 2005, 09:45 WIB
Liputan6.com, Merauke: Maria Iriani Pandibua, istri almarhum Kapten Kapal Motor Digul John Weni Tahitu, telah menerima kepastian. Jenazah yang telah ditemukan dan dimakamkan oleh penduduk Pantai Okaba, Merauke, Papua, Sabtu (16/7), adalah suaminya. Jenazah korban dalam perjalanan menuju Marauke dan diperkirakan tiba pukul 22.00 WIT malam tadi.

Sebelumnya, almarhum Kapten KM Digul itu telah dimakamkan oleh penduduk Pantai Okaba setelah ditemukan seorang warga dalam keadaan meninggal dan terdampar di pesisir Pantai Okaba, beberapa hari setelah kejadian. KM Digul tenggelam di perairan Arafuru, Merauke, Papua, 7 Juli silam.

Informasi keberadaan jenazah John itu diterima Maria dari seorang warga Pantai Okaba, setelah dimakamkan. Menurut Maria, suaminya ditemukan masih berpakaian seragam nahkoda dengan ciri-ciri tato di tangannya. Lantaran tidak ada identitas dan warga Pantai Okaba tidak tahu ada peristiwa kapal tenggelam, jenazah John langsung dimakamkan penduduk.

Maria menuturkan, setelah mendapat kabar keberadaan suaminya, keluarga kemudian mendatangi PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Merauke, selaku penanggung jawab KM Digul. Keluarga meminta PT ASDP membongkar kuburan untuk memastikan jenazah yang dikubur adalah suaminya. Namun, permintaan itu tidak ditanggapi sehingga terpaksa ia mengirim keluarganya untuk mengidentifikasi kepastian jenazah suaminya.

Sementara itu, tim search and rescue, telah menemukan 21 korban tewas KM Digul. Seluruh korban tersebut ditemukan di sekitar Pantai Okaba dan Wambi, Merauke. Sebanyak 19 jasad penumpang langsung dimakamkan di sekitar lokasi tersebut karena kondisinya sudah rusak [baca: Lagi, 21 Korban KM Digul Ditemukan].(ZIZ/Muhammad Ridwan dan Erwin Arief)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya