Liputan6.com, Kupang : Kelangkaan premium kembali terjadi di Kupang, Nusatenggara Timur, sepekan terakhir. Panjang antrean kendaraan untuk memperoleh bahan bakar minyak mencapai 300 meter. Bahkan antrean terjadi sejak pagi hari sebelum stasiun pengisian bahan bakar umum dibuka dan mendapat pasokan BBM dari Pertamina. Warga setempat harus menunggu hingga beberapa jam.
Ketika dihubungi SCTV, Kepala Pertamina Unit Pemasaran V Cabang Kupang Adi Nugroho menyatakan, pihaknya merasa heran dengan antrean panjang di delapan SPBU yang ada di Kupang. Adi Nugroho menjelaskan, pasokan premium ke SPBU yang hanya berkurang dari 190 kiloliter menjadi 180 kiloliter per hari seharusnya tak menyebabkan kelangkaan premium.
Menurut Adi Nugroho, Pertamina masih meneliti kemungkinan pasokan premium diselewengkan untuk diselundupkan ke Timor Leste. Penyelundupan BBM diperkirakan marak melalui jalur laut setelah jalur darat sering dirazia.(MAK/Didimus Payong Dore)
Ketika dihubungi SCTV, Kepala Pertamina Unit Pemasaran V Cabang Kupang Adi Nugroho menyatakan, pihaknya merasa heran dengan antrean panjang di delapan SPBU yang ada di Kupang. Adi Nugroho menjelaskan, pasokan premium ke SPBU yang hanya berkurang dari 190 kiloliter menjadi 180 kiloliter per hari seharusnya tak menyebabkan kelangkaan premium.
Menurut Adi Nugroho, Pertamina masih meneliti kemungkinan pasokan premium diselewengkan untuk diselundupkan ke Timor Leste. Penyelundupan BBM diperkirakan marak melalui jalur laut setelah jalur darat sering dirazia.(MAK/Didimus Payong Dore)