Wanita Pelaku Bom Amman Dibekuk

Sajida yang merupakan saudara kandung Al-Zarqawi ditangkap pasukan keamanan khusus Yordania di rumah perlindungan di pinggiran Kota Amman. Sajidah dan suaminya bertugas mengeksekusi Hotel Radisson SAS.

oleh Liputan6 diperbarui 14 Nov 2005, 08:26 WIB
Liputan6.com, Amman: Aparat Kepolisian Amman, Yordania, berhasil membekuk Sajida Mubarak Atrous al Rishawi. Satu di antara tersangka bom bunuh diri di Amman, Kamis silam. Istri seorang di antara pelaku peledakan itu ditahan karena diduga menjadi salah satu pembawa bom, tapi gagal meledak. Demikian diungkapkan Deputi Perdana Menteri Yordania Marwan Muasher di Amman, Ahad (13/11).

Menurut Muasher, Sajida juga merupakan saudara kandung pimpinan jaringan Al-Qaidah Irak Abu Musab al Zarqawi yang diyakini sebagai otak di belakang aksi teror tersebut. Muasher menambahkan, Sajida ditangkap pasukan keamanan khusus Yordania di sebuah rumah perlindungan di pinggiran Kota Amman.

Empat hari sebelum bom bunuh diri dilancarkan, ketiga tersangka termasuk Sajida memasuki perbatasan Yordania. Mereka bersembunyi di apartemen sewaan di pinggiran Amman. Pada 9 November silam, mereka bertolak menuju ketiga lokasi yang ditargetkan yakni Hotel Radisson SAS, Grand Hyatt, dan Days Inn [baca: Serangan Bom Mengguncang Yordania].

Sajida dan suaminya, Ali al Shamari bertugas mengeksekusi Hotel Radisson SAS. Dia melilitkan bom jenis RDX (Royal Demolition Explosive) berdaya ledak tinggi di pinggang. Ia kemudian memasuki ball room hotel yang sedang ramai acara resepsi pernikahan itu. Namun belakangan bom yang dibawa Sajida tak bekerja. Sajida akhirya terseret arus kepanikan menyusul ledakan bom suaminya.(JUM/Wir)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya