Liputan6.com, Amman: Ratusan warga Yordania belum lama berselang kembali berunjuk rasa mengutuk serangan bom bunuh diri pada Kamis silam di Kota Amman. Aksi itu dipimpin seorang wanita yang memakai gaun pengantin berwarna hitam, sebagai lambang kedukaan Yordania atas ledakan tersebut. Di akhir aksinya, gaun hitam itu dibuka dan diganti dengan gaun putih, sebagai lambang harapan akan perdamaian di masa depan.
Sementara itu, setelah ditangkap Ahad lalu, Sajida al Rishawi muncul dalam wawancara di televisi. Menurut Sajida, dia dan suaminya Ali Sussein al Shimeri tiba di Yordania dengan menggunakan paspor palsu. Dalam wawancara itu, Sajida juga menunjukkan bagaimana bentuk bom yang digunakannya, namun gagal meledak [baca: Wanita Pelaku Bom Amman Dibekuk].(ADO/Uri)