Pengumuman setengah halaman itu ditandatangani 57 anggota keluarga Al-Zarqawi, termasuk saudara kandungnya. Mereka semua sepakat mengecam aksi terorisme yang didalangi Al-Zarqawi. Menurut mereka, tidak sepantasnya warga Yordania seperti Al-Zarqawi menyakiti bangsanya sendiri [baca: Warga Yordania Mengutuk Bom Amman].
Sejumlah kerabat pun menegaskan, tidak pernah terlibat dalam berbagai serangan yang dilancarkan kelompok Al-Zarqawi. Mereka bahkan menyatakan sudah memutuskan tali silaturahmi dengan salah satu gembong terorisme itu.
Advertisement
Al-Zarqawi bernama asli Ahmad Fadhil Nazzal al Khalayleh. Selama dua tahun ini, namanya santer disebut-sebut sebagai pemimpin Al-Qaidah di Irak yang aktif memerangi pasukan pendudukan Amerika Serikat. Serangan terbaru yang dilancarkan kelompok Al-Zarqawi adalah peledakan bom di tiga hotel di Amman, 9 November silam. Serangan itu menewaskan 60 orang, termasuk satu warga negara Indonesia [baca: Bom Amman Turut Menewaskan Seorang Musisi Indonesia].(ICH/Nlg)