Jumlah korban dikhawatirkan bertambah karena 22 penumpang masih hilang. Sejauh ini, baru 12 orang dipastikan selamat. Tim search and rescue dan Polisi Air Kabupaten Kota Baru masih melakukan pencarian korban.
Musibah ini terjadi sekitar pukul 22.00 waktu setempat. Perahu nelayan yang dipadati penumpang itu terguling dihantam ombak. Nakhoda perahu Bahrudin selamat namun istri dan anaknya tewas. Kecelakaan terjadi saat perahu dalam perjalanan dari Pagatan menuju Tanjung Kunyit untuk menghadiri pesta pernikahan.
Advertisement
Kejadian serupa berlangsung di Kalimantan Timur, tepatnya di Sungai Mahakam, Kutai Kertanegara. Sebuah perahu yang mengangkut 34 orang asal Desa Loa Duri Ulu, malam tadi, terbalik dan tenggelam ketika akan mengarungi Sungai Mahakam. Sedikitnya 12 penumpang dilaporkan hilang, sementara 22 lainnya lolos dari maut.(ICH/Imron)