Tarif Telepon Lokal Tak Naik Tahun Ini

PT Telkom memutuskan tak akan meminta kenaikan tarif telepon sambungan lokal tahun ini. Atas permintaan pemerintah, Telkom tak mengganti susunan dewan direksi dan komisaris.

oleh Liputan6 diperbarui 01 Jul 2006, 06:59 WIB
Liputan6.com, Jakarta: PT Telekomunikasi Indonesia Tbk. (Telkom) berjanji tak akan meminta kenaikan tarif telepon sambungan lokal pada tahun ini. Perusahaan bidang jasa telekomunikasi ini juga memutuskan tidak mengganti susunan dewan direksi dan komisaris sesuai permintaan pemerintah selaku pemegang saham mayoritas. Demikian dinyatakan Direktur Utama PT Telkom Arwin Rasyid disela Rapat Umum Pemegang Saham Telkom di Jakarta, Jumat (30/6).

Aswin Rasyid menepis isu mengenai usulan rencana kenaikan tarif telepon lokal. Menurut Aswin, kenaikan tarif akan mempengaruhi kalkulasi biaya termasuk mekanisme konsultasi dengan Badan Regulasi Telekomunikasi Indonesia (BRTI).

Tahun 2005, Telkom membukukan kenaikan laba bersih 21 persen sebesar Rp 8 triliun. Pendapatan terbesar diperoleh dari lini bisnis seluler melalui anak perusahaannya yakni Telkomsel sebesar Rp 14,6 triliun. Disusul pendapatan dari bisnis telepon tetap, interkoneksi, dan jasa layanan internet. RUPS juga memutuskan pembagian dividen kepada pemegang saham sebesar Rp 218 per lembar saham.(TOZ/Aryo Adi Prabowo dan Gatot Setiawan)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya