Beredarnya Video Mesum Diduga Pemerasan

Pelaku memeras Yahya Zaini agar menyerahkan uang sebesar Rp 5 miliar atau rekaman video adegan mesum dengan Maria Eva disebarkan ke masyarakat. Pemerasan sudah berlangsung selama empat tahun.

oleh Liputan6 diperbarui 07 Des 2006, 18:35 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Kasus video adegan mesum Maria Eva dan anggota DPR Yahya Zaini terus berlanjut. Anggota Badan Kehormatan DPR Tiurlan Basaria Hutagaol mengungkapkan, adanya dugaan unsur pemerasan terkait beredarnya rekaman video tersebut. Tiurlan mengatakan, pelaku memeras Yahya agar menyerahkan uang sebesar Rp 5 miliar atau rekaman video akan disebarkan. "Ceu Mila mengatakan kepada saya, bahwa empat tahun ini dia sudah diperas. Terakhirnya, pemeras meminta uang Rp 5 miliar. Kalau tidak, video porno ini akan dibeberkan di masyarakat," kata Tiurlan mengutip keterangan istri Yahya Zaini di Jakarta, Kamis (7/12).

Sementara itu, Polda Metro Jaya telah melayangkan surat panggilan pemeriksaan kepada Maria Eva. Ini terkait tindakan pengguguran kandungan yang dilakukan penyanyi dangdut itu serta beredarnya video porno ke publik [baca: Polisi Akan Memeriksa Maria Eva Terkait Aborsi].

Sampai saat ini keberadaan Yahya Zaini belum juga diketahui. Sebaliknya, Maria Eva kini menjadi selebriti dadakan dengan memberikan penjelasan kepada berbagai media mengenai video mesum yang melibatkan dirinya.(BOG/Asti Megasari dan Dwi Firmansyah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya