Adam Air Berusaha Kooperatif dengan Keluarga Korban

Liputan6.com, Jakarta: Kekecewaan keluarga korban Adam Air yang menilai pihak maskapai penerbangan domestik itu lamban dalam memberikan informasi adalah hal yang wajar. Kendati begitu, pihak Adam Air mengaku berusaha untuk bisa memberikan secepat mungkin informasi mengenai perkembangan kepada keluarga korban. "Sebetulnya tak ada yang kita [Adam Air] tutupin sampai saat ini," ujar Direktur Komersial Adam Air Gugi Pringua dalam telewicara dengan SCTV di Liputan 6 Petang, Selasa (2/1) [baca: ].

Menurut Gugi, pihaknya hingga kini masih mendata pihak keluarga korban untuk bisa diberangkatkan dengan segera ke Makassar, Sulawesi Selatan. Nantinya, Adam Air akan memfasilitasi semua keperluan keluarga korban hingga di Makassar, termasuk akomodasi tiket pesawat dan penginapan. Namun, Gugi menambahkan, mereka membatasi hanya dua orang dari anggota keluarga korban yang difasilitasi. "Gratis semua," ujar Gugi.

Sejauh ini pihak Adam Air membuka pos koordinasi informasi untuk keluarga korban. Di Jakarta, posko informasi berada di Kantor Teknik Adam Air, Jalan Peta Barat Nomor 89, Cengkareng, Jakarta Barat. Tapi sejak pagi, posko ini terlihat sepi. Hanya wartawan yang terlihat sibuk mencari informasi mengenai kondisi terakhir dan korban Adam Air yang mungkin masih selamat. Tak ada meja atau ruang khusus yang digunakan untuk tempat memperoleh informasi bagi keluarga korban. Di sini pun hanya ada dua orang yang bertugas menjawab telepon.

Bagi keluarga korban, juga bisa menghubungi hotline accident bebas pulsa bernomor 0800-1800-700. Adam Air juga juga mendirikan sejumlah posko di sejumlah daerah berikut nomor kontak yang bisa dihubungi. Di Surabaya, Jawa Timur, Kapten Sugeng 081703811477 serta Josafat 08157659566, dan Makassar, Sulawesi Selatan, Kapten Dody Junari 081385124231, Fanny 081344674129. Sementara posko informasi juga didirikan di Manado, Sulawesi Utara, dengan nomor kontak Kapten Ogie Mandang 08561022737 serta Rommy 0811439606.(ORS/Tim Liputan 6 SCTV)