Liputan6.com, Tanah Bumbu: Sebagai ungkapan rasa syukur, nelayan Suku Bugis yang tinggal di pesisir Pantai Pagatan, Kabupaten Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan, belum lama ini, menggelar upacara mappanre tasi atau memberi makan laut. Acara ini berlangsung setiap tahun dan disaksikan puluhan ribu orang dari berbagai daerah.
Upacara didahului dengan kesibukan di dapur. Sepasang suami-istri menyiapkan sesaji karena merekalah sandro atau juru kunci laut. Lalu saat tiba waktunya, pasangan ini mengikuti prosesi dengan ditemani puluhan tokoh adat. Di tengah-tengah panggung yang telah dipersiapkan, sesaji warna-warni dijajarkan, siap dilarung di laut.
Tari-tarian pun dipersembahkan puluhan dayang berbusana khas Bugis. Tari-tarian itu mengiringi pengusungan sesaji ke iring-iringan kapal menuju laut. Di tengah laut yang telah ditentukan juru kunci, semua sesaji itu dilarung satu per satu. Sandro memanjatkan doa, bersyukur atas hasil laut dan memohon agar manusia yang melintas di laut selamat dari marabahaya.(MAK/Emir Faisal dan Soeb)
Upacara didahului dengan kesibukan di dapur. Sepasang suami-istri menyiapkan sesaji karena merekalah sandro atau juru kunci laut. Lalu saat tiba waktunya, pasangan ini mengikuti prosesi dengan ditemani puluhan tokoh adat. Di tengah-tengah panggung yang telah dipersiapkan, sesaji warna-warni dijajarkan, siap dilarung di laut.
Tari-tarian pun dipersembahkan puluhan dayang berbusana khas Bugis. Tari-tarian itu mengiringi pengusungan sesaji ke iring-iringan kapal menuju laut. Di tengah laut yang telah ditentukan juru kunci, semua sesaji itu dilarung satu per satu. Sandro memanjatkan doa, bersyukur atas hasil laut dan memohon agar manusia yang melintas di laut selamat dari marabahaya.(MAK/Emir Faisal dan Soeb)
