Liputan6.com, Jakarta: Situasi politik yang kian memanas akhir-akhir ini tak mempengaruhi niat warga Ibu Kota untuk berlibur. Bahkan, ribuan warga Jakarta memenuhi beberapa tempat hiburan dengan wajah ceria tanpa ada rasa takut. "Warga masih bisa tersenyum apabila bertemu dengan masyarakat lain. Inikan cukup menyenangkan," kata Menteri Kebudayan dan Pariwisata I Gede Ardika di Jakarta, Ahad (03/6).
Menurut Ardika, gejolak politik nasional secara umum juga tak terlalu mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan mancanegara. Bahkan, Ardika mengaku tak menerima laporan adanya wisatawan mancanegara yang membatalkan kunjungan ke Indonesia.
Menurut data Biro Statistik, pertumbuhan jumlah wisatawan antara bulan Maret hingga April 2001 menurun sebesar 1,4 persen. Namun, jumlah kunjungan wisatawan selama bulan Januari hingga April 2001 mengalami kenaikan hingga 2,05 persen dibanding periode yang sama pada tahun kemarin.
Berdasarkan pantauan SCTV, di tempat-tempat rekreasi, seperti di kawasan Ancol, Jakarta Utara, tetap dipenuhi pengunjung. Sejumlah warga membawa keluarganya berakhir pekan di pantai. Mereka bersikap wajar dalam menyikapi pertikaian elite politik di Tanah Air [baca: Warga Jakarta Tak Terpengaruh Situasi Politik].(ORS/Sentot Noerachman dan Eko Purwanto)
Menurut Ardika, gejolak politik nasional secara umum juga tak terlalu mempengaruhi jumlah kunjungan wisatawan mancanegara. Bahkan, Ardika mengaku tak menerima laporan adanya wisatawan mancanegara yang membatalkan kunjungan ke Indonesia.
Menurut data Biro Statistik, pertumbuhan jumlah wisatawan antara bulan Maret hingga April 2001 menurun sebesar 1,4 persen. Namun, jumlah kunjungan wisatawan selama bulan Januari hingga April 2001 mengalami kenaikan hingga 2,05 persen dibanding periode yang sama pada tahun kemarin.
Berdasarkan pantauan SCTV, di tempat-tempat rekreasi, seperti di kawasan Ancol, Jakarta Utara, tetap dipenuhi pengunjung. Sejumlah warga membawa keluarganya berakhir pekan di pantai. Mereka bersikap wajar dalam menyikapi pertikaian elite politik di Tanah Air [baca: Warga Jakarta Tak Terpengaruh Situasi Politik].(ORS/Sentot Noerachman dan Eko Purwanto)