Liputan6.com, Balikpapan: Wali Kota Balikpapan dan sejumlah pejabat pemerintah Provinsi Kalimantan Timur diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Rabu (4/7). Pemeriksaan ini terkait kasus dugaan penggelembungan biaya pengadaan mobil pemadam kebakaran senilai Rp 30 miliar.
Tanpa didampingi pengacara, Wali Kota Balikpapan Imdaad Hamid diperiksa KPK sebagai saksi atas pengadaan dua mobil pemadam kebakaran pada tahun 2003. Kedua mobil itu adalah jatah dari Pemprov Kaltim. Secara keseluruhan pemprov membeli 13 mobil kebakaran untuk seluruh kabupaten dan kota [baca: Sejumlah Pejabat Tinggi Kaltim Diperiksa KPK].
KPK juga memeriksa sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Balikpapan dan Samarinda. Beberapa anggota Panitia Anggaran DPRD Kaltim juga diperiksa bergantian. Sejauh ini belum seorang pun ditetapkan sebagai tersangka.(YNI/Imron Rosyadi)
Advertisement
