Kejuaraan Dunia Sumo - Istora Senayan, 24-25 Agustus 2013

oleh Ilman Ridwan diperbarui 26 Agu 2013, 00:34 WIB
gallery10-sumo-130826b.jpg
Ritual lempar garam yang wajib dilakukan pesumo sebelum bertanding (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Selain bisa melihat langsung olahraga tradisional Jepang ini penonton juga bisa membaca literatur sejarah Sumo (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Roy Suryo memberikan penghargaan kepada Harumafuji yang menjadi Juara sejati dalam Kejuaraan Dunia Sumo (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Pemenang langsung mendapat hadiah uang dari sponsor pertandingan (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Menpora, Roy Suryo bertepuk tangan melihat Kejuaraan Dunia Sumo yang digelar di Jakarta (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Usai kejuaraan salah satu pesumo melakukan ritual pembersihan tempat pertandingan (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Salah satu pesumo berhasil membanting lawannya (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Pesumo menggunakan teknik dorongan pada bagian leher untuk melumpuhkan lawan (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Layaknya pertandingan gulat, kedua pesumo ini pun segera saling dorong setelah wasit memberikan aba-aba (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Raut wajah penuh ketegasan terpancar dari wasit yang memimpin pertandingan hari kedua Kejuaraan Sumo di Jakarta Minggu (25/08/13) (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)
Ritual lempar garam yang wajib dilakukan pesumo sebelum bertanding (Liputan6.com/ Helmi Fithriansyah)

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya