Seorang warga melepas labi-labi (Trionyx sinensis) di penangkaran di Perawang, Kabupaten Siak, Riau, Kamis (26/4). Warga Perawang dengan bantuan Sinar Mas mulai melakukan penangkaran labi-labi (Trionyx sinensis), yang selama ini hidup liar, karena permintaan pasar yang meningkat dengan harga jual mencapai Rp35 ribu per kilogram. (Antara)
Seorang warga melepas labi-labi (Trionyx sinensis) di penangkaran di Perawang, Kabupaten Siak, Riau, Kamis (26/4). Warga Perawang dengan bantuan Sinar Mas mulai melakukan penangkaran labi-labi (Trionyx sinensis), yang selama ini hidup liar, karena permintaan pasar yang meningkat dengan harga jual mencapai Rp35 ribu per kilogram. (Antara)
oleh muliandani diperbarui 26 Apr 2012, 19:09 WIB120426cfoto_labi-labi.jpg
Seorang warga melepas labi-labi (Trionyx sinensis) di penangkaran di Perawang, Kabupaten Siak, Riau, Kamis (26/4). Warga Perawang dengan bantuan Sinar Mas mulai melakukan penangkaran labi-labi (Trionyx sinensis), yang selama ini hidup liar, karena permintaan pasar yang meningkat dengan harga jual mencapai Rp35 ribu per kilogram. (Antara)
