Mereka menilai outsourcing menindas para buruh karena kerap terjadi pelanggaran seperti upah dibawah minimum.
Energi & Tambang
Mereka menilai outsourcing menindas para buruh karena kerap terjadi pelanggaran seperti upah dibawah minimum.
diperbarui 29 Mei 2013, 06:53 WIBAdvertisement
Advertisement