Liputan6.com, Medan: Ratusan korban kebakaran di Medan, Sumatra Utara, hingga Ahad (23/11) masih bertahan di tenda pengungsian. Terbatasnya daya tampung tenda menyebabkan sebagian pengungsi terpaksa tidur di emperan toko. Sementara pemilik toko menyatakan akan kembali berdagang Senin mendatang.
Sejumlah pengungsi juga mendirikan atap darurat di atas puing rumah mereka. Sementara bantuan makanan dari pemerintah terlihat menumpuk di tenda pengungsi. Hingga saat ini, tim forensik masih menyelidiki penyebab kebakaran yang meludeskan 300 rumah warga. Diduga ada kesengajaan pihak tertentu dalam persitiwa tersebut [baca: Diduga Sengaja Dibakar, Tim Forensik Diterjunkan].(IKA/Yudhistira)
Sejumlah pengungsi juga mendirikan atap darurat di atas puing rumah mereka. Sementara bantuan makanan dari pemerintah terlihat menumpuk di tenda pengungsi. Hingga saat ini, tim forensik masih menyelidiki penyebab kebakaran yang meludeskan 300 rumah warga. Diduga ada kesengajaan pihak tertentu dalam persitiwa tersebut [baca: Diduga Sengaja Dibakar, Tim Forensik Diterjunkan].(IKA/Yudhistira)