Sayuran Mentah yang Aman Buat Ibu Hamil

Ada beberapa ibu hamil yang ingin sayuran mentah saat hamil. Padahal, mitos lama menyebutkan sayuran mentah tak bagus untuk janin.

oleh Melly Febrida diperbarui 26 Feb 2014, 10:00 WIB
Ada beberapa ibu hamil yang ingin sayuran mentah saat hamil. Padahal, mitos lama menyebutkan sayuran mentah tak bagus untuk janin.

Liputan6.com, Jakarta Wanita hamil terkadang mengidam makanan tertentu. Ada beberapa ibu hamil yang ingin sayuran mentah saat hamil. Padahal, mitos lama menyebutkan sayuran mentah tak bagus untuk janin.

Tapi, penelitian menunjukkan bahwa ketika wanita hamil mengonsumsi sayuran mentah, ia mengambil lebih banyak protein dan mineral.

Meski demikian, banyak sayuran mentah yang mengandung bakteri dan  hemagglutinins , yang mengganggu fungsi sel darah merah dalam tubuh. Sebelum Anda mengonsumsinya, yang terbaik rendam dalam air garam agar menghilangkan dan membunuh kuman di dalamnya.

Ada beberapa sayuran mentah yang masih aman dikonsumsi selama kehamilan seperti dikutip Boldsky, Rabu (26/2/2014):

1. Brokoli

Brokoli aman dikonsumsi selama kehamilan karena mengandung banyak vitamin yang baik untuk pertumbuhan janin .

2. Asparagus

Dalam satu porsi asparagus, Anda memberikan janin Anda Sejumlah folat yang diperlukan untuk perkembangan otak.

3. Kacang polong

Sesendok kacang polong mentah aman selama kehamilan. Kacang polong mentah mengandung folat, yang membantu memperkuat tulang janin.

4. Bayam

Bayam tak hanya kaya zat besi, tapi juga kaya folat yang diperlukan dalam perkembangan janin.

5. Kale

Sama seperti bayam, kale juga memiliki sejumlah mineral yang baik untuk pertumbuhan janin di dalam rahim.

6. Kembang kol

Terlalu banyak kembang kol akan membentuk gas di dalam perut. Sehingga, yang terbaik adalah mengonsumsi sedikit kembang kol selama kehamilan.

Di satu sisi, sayuran mentah ini aman selama kehamilan karena mengandung asam lemak omega-3 yang dibutuhkan untuk perkembangan saraf.

7. Kubis brussel

Kubis brussel ini bisa dimakan mentah selama kehamilan karena mengandung asam lemak Omega-3 yang baik untuk perkembangan janin.


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya