Liputan6.com, Jakarta Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat banyaknya alasan di balik mengapa industri rokok begitu gampang masuk ke Indonesia, dan dengan mudah memperkenalkan dagangannya kepada masyarakat Indonesia. Apa sajakah?"Selain populasi di Indonesia terbesar nomor empat di dunia, Indonesia juga menduduki peringkat ketiga dengan jumlah perokok terbesar di dunia juga. Tak heran mengapa perusahaan rokok begitu terpincut untuk membuka pasarnya di sini," kata Perwakilan WHO Faruqh Quraishi dalam diskusi bertema `Relevansi CSR Industri Rokok di Bidang Pendidikan` di Media Centre Komnas Anak, Jakarta, Kamis (27/2/2014)Diketahui juga bahwa sebanyak 80 persen perokok di Indonesia merupakan remaja usia 19 tahun. Di mata industri rokok, remaja itu merupakan sasaran tepat untuk menggantikan bagi para perokok terdahulu yang sudah tidak merokok atau meninggal dunia."Itu kan sudah sesuai dengan tujuan mereka untuk mencari perokok pemula. Apalagi 90 persen anak sudah terpapar rokok, dan 10 persen lainnya memiliki sesuatu yang berhubungan dengan rokok," kata dia menambahkan.Dengan data yang ada ini, kata Faruqh, sudah menjadi bukti yang jelas bahwa memang industri rokok mengincar anak-anak dan remaja.Lebih lanjut dia mengatakan, dalam Regional Workshop on Denormalization of Tobacco Industry by Banning Its Corporate Social Responsibilty (CSR), yang diselenggarakan oleh Southeast Asia Tobacco Control Alliance (SEATCA) pada 16 sampai 17 Oktober 2013, di Phnom Penh, Kamboja ditarik kesimpulan bahwa Indonesia termasuk salah satu negara yang dianggap masih sangat toleran dengan industri rokok di lingkungan pendidikan.
WHO Ungkapkan Alasan Rokok Mudah Masuk Indonesia
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat banyaknya alasan di balik mengapa industri rokok begitu gampang masuk ke Indonesia.
diperbarui 28 Feb 2014, 11:00 WIB.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Tanggal 26 November Memperingati Hari Apa? 6 Perayaan dalam Sehari, Hari Kue Internasional hingga HUT Seskoal
5 Fakta Gugatan Isbat Nikah Rizky Febian dan Mahalini Ditolak, Pernikahan Tidak Sah
Eks Penyidik: Kasus Cagub Petahana Bengkulu Rohidin Mersyah Bukti OTT KPK Masih Penting
Cara Bikin Seblak Kerupuk yang Lezat dan Menggugah Selera
Cara Bikin Sempol Ayam yang Enak dan Mudah untuk Pemula
Cara Cek DPT Online Pilkada 2024 Lewat Hp, Pastikan Sebelum Ke TPS
Cara Bikin Sop Ayam yang Lezat dan Menghangatkan
Cara Bikin Sushi: Panduan Lengkap Membuat Hidangan Jepang Favorit
Infografis Geger Kasus Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan dan 4 Insiden Serupa Hebohkan Indonesia
5 Cara Meningkatkan Kadar Serotonin, Bisa Bikin Lebih Bahagia
Hotel Bintang 5 dengan Sentuhan Budaya Indonesia Akan Dibuka di Genting Highlands Malaysia
Cawe-Cawe Jokowi di Pilkada, PDIP: Bukan Sikap Negarawan