Liputan6.com, Jakarta Rencana pembangunan kereta supercepat Jakarta-Surabaya yang melintasi Bandung menuai pro-kontra di masyarakat. Kalangan penentang menilai Indonesia tidak membutuhkan kereta api supercepat seperti Shinkansen.
Mendapati penolakan tersebut, Deputi Kementerian Koordinator Perekonomian Bidang Infrastruktur dan Pengembangan Wilayah, Lucky Eko Wuryanto hanya menjawab singkat.
"Coba saja tanyakan kepada anak-anak kita nanti, butuh tidak?" tandas dia kepada Liputan6.com, Minggu (2/3/2014).
Catatan Liputan6.com, Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas), Dedy Priyatna pernah mengatakan, Shinkansen memberikan pelayanan lebih cepat, nyaman, mudah dan ramah lingkungan.
"Shinkansen itu kereta api terkeren dan tercepat nomor satu di dunia karena kecepatannya hingga 300 kilometer (km) per jam," bangga dia.
Dedy menyebut, jarak Jakarta-Bandung dapat ditempuh hanya dalam waktu 37 menit dengan kereta supercepat ini. Padahal jika menggunakan kereta eksekutif, penumpang bisa menghabiskan waktu perjalanan kurang lebih satu jam jarak Jakarta-Bandung atau sebaliknya.
"Di Jepang, rata-rata keterlambatan Shinkansen hanya satu menit selama kurun waktu 50 tahun sejak diresmikan penggunaannya," tegasnya.
Hal ini, tambah dia, membuktikan ketepatan waktu Shinkansen sehingga waktu penumpang tak terbuang banyak dan bisa menjalankan kegiatan bisnisnya dengan baik saat harus dinas di Jakarta maupun Bandung.
Keunggulan lain dari Shinkansen, lanjut Dedy, memiliki teknologi untuk merespon gempa bumi karena dilengkapi dengan sensor yang dapat mendeteksi gempa bumi dari jarak berkilo-kilo meter jauhnya dengan cara berhenti secara otomotis, bahkan ketika sedang dalam terowongan sekalipun.(Fik/Shd)
Pro-kontra Kereta Shinkansen, Pemerintah: Coba Tanya Anak-anak Kita Nanti?
Hingga kini proses pembangunan kereta supercepat Shinkansen Jakarta-Bandung baru sampai tahap studi kelayakan.
diperbarui 02 Mar 2014, 13:02 WIBAdvertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Buntut Kecelakaan, Polisi dan Pemkab Larang Truk Tanah Melintas di Tangerang Selama 3 Hari
Sri Mulyani Was Was Rupiah Amblas Gara-Gara Donald Trump Menang Pilpres AS
Jelang KTT G20 Brasil, Personel Militer Gelar Latihan Operasi Pengamanan
6 Cuitan Netizen Soal Alasan Apple Malas Investasi di Indonesia Ini Kocak Banget
True Stalker: Siap Bertemu Pasangan Agam & Adiba Bulan November Hanya di Vidio
Saksikan FTV Kisah Nyata Sore Spesial di Indosiar, Jumat 8 November Via Live Streaming Pukul 16.00 WIB
Potret Unik Afdhal Yusman Bersama Penty dan Lisda Oxalis, Live Pakai Baju Kolosal
Apakah Dia Merasa Beruntung Memilikimu? Kenali 5 Tanda Berikut Ini
Donald Trump Menang Pilpres AS, Begini Nasib Bitcoin di 2025
Kebersamaan Adalah Kunci Membangun Masyarakat yang Harmonis, Berikut Unsur dan Tantangan dalam Membangunnya
Kabar Terbaru Apriyani Rahayu: Perjalanan Pemulihan dan Rencana Comeback Atlet Bulu Tangkis Indonesia
Trik Praktis Mengupas Telur Rebus dalam Jumlah Banyak, Mudah Dicoba