Citizen6, Jakarta Sebagai wujud kepedulian serta dedikasi tunas-tunas muda seperti mahasiswa kepada masyarakat, salah satunya adalah dengan membina langsung meningkatkan kemandirian berbasis ekonomi kerakyatan.
STIE (Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi) Yasa Anggana Garut belum lama ini telah menggelar Program KKN-PPM (Kuliah Kerja Nyata- Program Pemberdayaan Masyarakat).
Advertisement
Program KKN-PPM STIE Yasa Anggana Garut ini digelar hampir sebulan penuh. Mulai tanggal 8 Februari-3 Maret 2014, sementara tempat pelaksanaannya berlangsung di dua kecamatan, yakni Kecamatan Cikajang dan Cisurupuan yang meliputi 9 Desa.
Tema KKN-PPM Tahun 2014 yang diikuti ratusan peserta mahasiswa/i STIE Yasa Anggana Garut tingkat akhir dari Jurusan Magement Perusahaan ini mengusung tema Pemberdayaan Ekonomi Kerakyatan Berbasis Lokal.
Salah satu kelompok KKN-PPM yang berjumlah 19 orang diantaranya didampingi oleh salahseorang dosen pembimbing terfavorit di kampusnya, yakni Urip Sudiana, M.Pd. Kelompok KKN yang diketuai oleh Rizky Rachmani menggelar program akhir semesternya ini digelar di kawasan Desa Cisero, Kecamatan Cisurupan, Garut, Jawa Barat.
“Ya, Program KKN-PPM ini merupakan sarana dalam rangka meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa STIE, belajar dalam team work, menanamkan kepribadian jiwa peneliti serta mendorong Learning Community and Learning Society,” tutur Urip Sudiana, yang merupakan dosen pendamping muda usia, seraya melempar senyum manisnya.
Sementara itu, Rizky Racmani yang tak lain ketua Kelompok KKN-PPM di Desa Cisero mengungkapkan, dalam KKN ini puluhan orang rekan-rekannya ini menggelar program lapangannya dengan menggunakan metode pemberdayaan, berupa bimbingan teknis Management, pelatihan administrasi, penyuluhan kelompok sasaran serta kelompok-kelompok masyarakat lain yang potensial.
“Intinya, dalam KKN ini kita ingin mengamalkan ilmu yang selama ini telah kami dapat di kampus. Dengan KKN-PPM ini kami berharap, masyarakat lebih meningkat ekonominya. Dan bisa mandiri dalam beriwirausaha,” terangnya.
Dalam gelaran KKN-PPM 2014 STIE Yasa Anggana ini, selain mengelar berbagai program KKN-PPM, juga menggelar Bhakti sosial dan aksi kepedulian pada lingkungan hidup dengan melakukan penanaman ribuan benih berbagai jenis pohon di kawasan kaki gunung Papandayan yang saat ini kondisinya mulai memprihatinkan.
“Oh, ia Kang, selain menggelar dan membina masyarakat dengan berbagai program ekonomi kreatif berbasis kerakyatan, kami juga menggelar Bhakti sosial dan program pelestarian lingkungan. Dan salahsatunya dengan penanaman ribuan benih pohon,” pungkas Urip Sudiana, kembali menebar senyum manisnya
Penulis:
Abu Nasmah
Garut, Jawa Barat