Liputan6.com, Jakarta - Lebih dari 5 jam, pemilik dan pengelola panti asuhan Samuel's Home, Chemy Watulingas alias Samuel dan Istrinya, Yuni Winata, menjalani pemeriksaan tim penyidik Polda Metro Jaya. Samuel dan Yuni Winata diperiksa terpisah.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Senin (3/3/2014), Keduanya dipanggil sebagai saksi terkait kasus dugaan penelantaran dan penganiayaan anak yang dikenakan kepada mereka.
Advertisement
Dalam sesi pertama pemeriksaan, keduanya diminta menjawab 17 pertanyaan seputar anak-anak panti. Seperti kegiatan sehari-hari mereka, perilaku hingga masalah perijinan atau dokumen terkait keberadaan Panti Samuel's Home.
Sedikitnya 7 anak panti asuhan Samuel's Home yang dititipkan di panti asuhan Griya Asih, Cempaka Putih, terlihat ceria. Mereka seakan lupa kenyataan pahit yang sempat dialami.
Saat ini ke-7 bocah yang berusia antara 2 hingga 8 tahun itu mulai betah tinggal di panti ini. Mereka pun dengan mudah berbaur bersama sesama penghuni panti lainnya.
Kasus dugaan penelantaran dan penganiayaan anak-anak penghuni panti asuhan Samuel's Home di Kabupaten Tangerang, terungkap setelah Komnas Perlindungan Anak (KPA) mengevakuasi puluhan penghuni panti.
Sedikitnya 2 diantaranya yang masih bayi harus dilarikan ke rumah sakit karena kondisinya demam tinggi. Bahkan satu diantaranya diidentifikasi menderita radang paru. (Ismoko Widjaya)
Baca juga:
Pemilik Panti Asuhan Samuel Diperiksa Polda Metro Hari Ini
Benahi Panti Kalau Tak Mau Didatangi Komnas Anak
Komnas Anak : Kekerasan di Panti Asuhan Bisa Jadi Lebih Banyak