Jasad Jojon Dibawa ke Masjid untuk Disalatkan

Rumah duka Djuhri Masdjan alias Jojon di kawasan Sentul, Bogor, Kamis (6/3/2014) dipenuhi para pelayat.

oleh Rizky Aditya Saputra diperbarui 06 Mar 2014, 12:30 WIB
Jojon (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta Rumah duka Djuhri Masdjan alias Jojon di kawasan Sentul, Bogor, Kamis (6/3/2014) dipenuhi para pelayat. Raut sedih tak dapat disembunyikan dari wajah tamu yang kebanyakan pelawak tersebut.

Jenazah yang tiba dari Rumah Sakit Ramsey Premier Jatinegara, Jakarta Timur, itu sudah disemayamkan di rumah duka. Dan kali ini jasad Jojon pun dibawa ke Masjid Al Munawwaroh untuk disalatkan.

"Beliau (Jojon) ini nggak ada gantinya. Presiden itu ada wakilnya, tapi Jojon tidak punya wakil," ujar Tarzan saat melayat di Imperial Golf Estate, Sentul City, Kabupaten Bogor, Kamis (6/3/2014).

Pelawat lainnya, Tukul Arwana juga tak dapat menyembunyikan kesedihannya. Ia mengaku bahwa almarhum merupakan pribadi yang hebat.

"Beliau sangat luar biasa. Ngemong ke generasi baru, kasih tahu cara lawak yang baik bagaimana," ungkap Tukul Arwana.

Pesinetron Emak Ijah Pengen Ke Mekah ini meninggal di RS Ramsey Premier Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (6/3/2014) sekitar pukul 06.10 WIB. Jojon meninggal karena serangan jantung di usia ke 66 tahun. Jenazah akan dimakamkan usai salat dzuhur di TPU Kebon Pedes, Bogor. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya