Liputan6.com, Jakarta Grup lawak Jayakarta, yang sukses menjadi favorit masyarakat era 80-an tak lepas dari peran Jojon bekerjasama dengan Cahyono dan kedua rekan lainnya yang lebih dulu berpulang ke Rahmatullah, yakini Hasanuddin alias Uuk dan Suprapto atau dikenal Esther.
Advertisement
Diakui Cahyono, dirinya takkan menjadi orang yang lebih baik lagi, jika tanpa bantuan Jojon. Apalagi saat dirinya memutuskan menjadi Mualaf, Jojon selalu mengajari Cahyono memperdalam ilmu agama.
"Saya bisa begini karena mas Jojon," kata Cahyono saat ditemui di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Kamis (6/3/2014).
Cahyono mengatakan, dirinya bersama pemilik nama H. Djuhri Masdjan, sama-sama membangun karier di panggung hiburan dari nol.
"Saya sama beliau berjuangnya bareng. Ketemu pertama di Jakatra fair, waktu itu Monas, sama-sama main reok," kenangnya.
Kebersamaan itu mengikat keduanya bukan lagi menjadi teman biasa. "Kalau sama Jojon sudah lebih dari teman, kayak saudara aja," tandasnya.