Inilah Pemilik Klub Sepakbola Terkaya di Dunia Versi Forbes (I)

Dalam daftar 10 besar tersebut tidak terdapat nama bos Manchester City Sheikh Mansour atau pun pemilik Paris Saint Germain Nasser Al Khelaif

oleh Thomas diperbarui 12 Mar 2014, 06:00 WIB
Ilustrasi (tribunact.com)

Liputan6.com, Jakarta: Majalah bisnis Forbes pekan lalu merilis daftar 500 orang paling kaya di dunia. Dari daftar tersebut terselip nama sejumlah konglomerat yang memiliki klub sepakbola ternama dunia.

Bleacher Report kemudian menampilkan daftar 10 besar pemilik klub sepakbola paling kaya berdasarkan rilis terbaru Forbes tersebut. Dalam daftar 10 besar tersebut tidak terdapat nama bos Manchester City Sheikh Mansour atau pun pemilik Paris Saint Germain Nasser Al Khelaifi karena klub tersebut tercatat dimiliki oleh kolaborasi grup investasi, bukan individual.

Berikut Daftar Peringkat 10 sampai 6 Pemilik Klub Sepakbola Terkaya:


10 Shahid Khan

Shahid Khan (Istimewa)

Pengusaha berdarah Pakistan dan Amerika Serikat ini merupakan pemilik baru Fulham. Khan membeli Fulham Juli 2013. Biaya yang dikeluarkan Khan untuk membeli Fulham tidak pernah diumumkan.

Namun diduga Khan harus mengeluarkan dana sebesar 200 juta dollar untuk mengambil alih Fulham dari Mohamed Al-Fayed. Kekayaan pria 63 tahun itu bersumber dari perusahaan suku cadang mobil, Flex-N-Gate. Total kekayaan Khan mencapai 4,1 miliar dolar (Rp 46,7 triliun)


9. Malcolm Glazer dan Keluarga

Malcolm Glazer (Telegraph)

Malcolm Glazer merupakan pemilik Manchester United. Konglomerat Amerika itu membeli MU tahun 2005. Sebelum membeli MU, Glazer terlebih dulu memiliki klub NFL, Tampa Bay Buccaneers.

Sosok Glazer sangat tidak populer di kalangan fans MU. Mereka menilai pengusaha keturunan Yahudi itu hanya mementingkan bisnis. Pasalnya, harga tiket partai kandang MU dinaikkan oleh Glazer.

Fans MU beberapa kali menggelar demo menolak Glazer. Pria 85 tahun itu memiliki total kekayaan sebesar 4,1 miliar dolar (Rp 46,7 triliun).


8. Mike Ashley

Newcastle United owner Mike Ashley takes his seat in the stands before his team took on Sunderland in their EPL football match at St James Park in Newcastle, northeast England, on February 1, 2009. AFP PHOTO/PAUL ELLIS

Ashley adalah pemilik Newcastle United. Pria 49 tahun itu mengontrol The Magpies sejak tahun 1997. Meski telah menggelontorkan cukup banyak uang pribadinya untuk Newcastle, fans cukup kesal dengan kebijakan Ashley seperti saat menunjuk Dennis Wise dan Joe Kinnear.  

Pemilik Sports Direct International PLC itu juga dikenal rajin memecat pelatih. Total kekayaan Ashley saat ini bernilai 5,5 juta miliar (Rp 62,6 triliun)


7. Stan Kroenke

Kroenke memiliki kekayaan 5,6 miliar dolar(Rp 63,7 triliun). Konglomerat Amerika Serikat ini meraup kekayaannya pada periode 1980-an dan 1990-an melalui perusahaan real estate dan warisan dari saham di Wal-Mart.

Setelah bisnisnya semakin sukses, pria 66 tahun itu melebarkan sayap ke dunia olahraga. Sejumlah klub olahraga di Amerika dimiliki oleh Kroenke seperti St Louis Rams, Denver Nuggets dan Colorado Rapids.

Terakhir Kroenke membeli saham Arsenal di tahun 2007. Kroenke kemudian menjadi pemilik saham mayoritas The Gunners pada April 2011.


6. Suleiman Kerimov


Pada Januari 2011, pengusaha kaya Rusia Suleiman Kerimov membuat kejutan dengan membeli klub sepakbola kampung halamannya, Anzhi Makhachkala. Kerimov berambisi membuat Anzhi menjadi salah satu klub terbesar di dunia.

Untuk mewujudkan ambisinya itu, Kerimov tidak segan menggelontorkan dana besar guna merekrut pemain bintang. Beberapa pemain top yang berhasil didatangkan antara lain Willian, Lacine Traore dan Samuel Eto'o Bahkan Anzhi mampu menjadikan Eto'o sebagai pemain terkaya di dunia.

Namun Kerimov nampaknya mulai kehilangan minat pada proyek menjadikan Anzhi klub terhebat di dunia. Tahun lalu dia memotong anggaran sehingga Anzhi terpaksa melego pemain-pemain bintangnya termasuk Eto'o dan Willian.

Sosok kontroversial yang terlibat dalam berbagai skandal dan tuntutan hukum ini punya kekayaan sebesar 6,9 miliar dolar (Rp 78,6 triliun)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya