Pengguna Smartphone Membludak, 4G LTE Makin Dinanti

Sejauh ini tercatat sekitar 200 juta pengguna smartphone di berbagai penjuru dunia yang telah berlangganan 4G LTE.

oleh Adhi Maulana diperbarui 13 Mar 2014, 16:30 WIB
Sejauh ini tercatat sekitar 200 juta pengguna smartphone di berbagai penjuru dunia yang telah berlangganan 4G LTE.

Liputan6.com, Jakarta Kemampuan layanan data internet berbasis 4G long tem evolution (LTE) saat ini tengah dinantikan hadir di Indonesia secara luas dan merata. kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) beserta sejumlah operator seluler mengaku sedang menyiapkan berbagai hal yang dibutuhkan mulai dari segi infrastruktur, kesiapan teknologi, hingga spektrum jaringan yang siap digunakan.

Berbeda dengan Indonesia, sejumlah negara lain telah lebih dulu mencicipi 'nikmatnya' berkomunikasi dengan dukungan teknologi 4G LTE. Menurut data yang dimiliki oleh Ericsson, sejauh ini tercatat sekitar 200 juta pengguna smartphone di berbagai penjuru dunia yang telah berlangganan paket internet berbasis jaringan 4G LTE.

Presiden sekaligus CEO Ericsson Hans Vestberg di gelaran Mobile World Congress (MWC) 2014 yang berlangsung beberapa waktu lalu mengatakan, "kita menggunakan smartphone setiap harinya untuk berbagai jenis kegiatan. Hal itu membutuhkan jaringan yang menyediakan kinerja yang unggul. Kami berusaha menghadirkan jaringan lintas generasi, mulai dari jaringan fixed ke wireless, LTE, dan di masa depan akan ada 5G."

Kebutuhan akan jaringan konektivitas internet yang cepat dan stabil bahkan diakui Presiden Direktur Ericsson Indonesia Sam Saba sudah sangat mendesak. Hal ini disebabkan oleh pertumbuhan jumlah pengguna perangkat mobile, khususnya smartphone yang sangat cepat.

"Pelanggan layanan data internet di seluruh dunia hingga akhir 2013 mencapai 8 miliar. Wilayah Asia Pasifik merupakan pasar terbesar dengan jumlah pelanggan mencapai 1,3 miliar. Bahkan dalam kurun waktu lima tahun ke depan Ericsson memprediksi pengguna perangkat mobile di dunia akan mencapai 9,3 miliar," ungkap Sam di acara diskusi Q1 2014 Teropong Trend Telekomunikasi yang berlangsung hari ini, Kamis (13/3/2014), di Plaza Senayan, Jakarta.

Total jumlah pelanggan layanan data internet pada tahun 2019 diprediksi akan didominasi oleh pengguna smartphone. 60% atau setara dengan 5,6 miliar diantaranya diprediksi merupakan pengguna ponsel pintar.

"Sedangkan di Indonesia, kami memprediksi akan ada penambahan sekitar 5 juta pelanggan seluler baru. Akhir 2013 pelanggan seluler di Indonesia telah mencapai 260 juta," papar Hardyana Shintawati selaku VP Marketing and Communication Ericsson Indonesia pada kesempatan yang sama.

Dengan jumlah tersebut, maka tak heran jika para pengguna perangkat mobile di Indonesia sangat menantikan kehadiran jaringan 4G LTE. Namun hingga kini belum bisa dipastikan kapan dapat tersedia secara luas dan dinikmati oleh konsumen umum.

Menteri Kominfo Tifatul Sembiring sendiri beberapa waktu lalu sempat mengatakan bahwa kemungkinan besar pihaknya akan mengusahakan menggelar jaringan 4G LTE di tahun 2015 mendatang.

Baca Juga: 
Inggris Rangkul Jerman Kembangkan Jaringan 5G
Negara Mana yang Punya Jaringan 4G LTE Tercepat di Dunia?
Penjualan Smartphone 4G di China Diprediksi Tumbuh 500%

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya