Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) mendapatkan medali penghargaan saat meresmikan acara Jakarta Art Space dan pencanangan revitalisasi Kota Tua di Taman Museum Fatahillah, Kota Tua, Jakarta Barat.
Salah seorang panitia penyelenggara acara Lin Cowi mengaku medali yang diterima Jokowi mempunyai kisah sejarah yang panjang. Lin yang banyak mendalami sejarah Kota Tua mengatakan media tersebut merupakan medali yang diberikan pada Masa kolonoal Belanda saat Jakarta masih di bawah pemerintahan Hindia Belanda.
"Saya dapat cerita tentang medali. Dulu ada gubernur jenderal yang mau pergi setelah mengabdi untuk pembangunan daerahnya. Gubernur mendapatkan kenang-kenangan sebuah medali dari kapten pertama," jelasnya saat pembukaan Fatahillah Fiesta di Kota Tua, Jakarta Barat, Kamis (13/3/2014).
Tradisi lama itu ingin ia hidupkan kembali dengan memberikan medali kepada Jokowi. Ini juga sebagai bentuk ucapan terima kasih karena telah memperhatikan kota Tua sebagai warisan bangsa yang selama ini terbengkalai.
"Kita ingin memperbaharuinya. Oleh karena itu, kita ingin memberikan medali ini kepada Jokowi. Kami juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak," tutupnya.
Pengamatan Liputan6.com, medali yang berbentuk bulat itu diberikan SD Darmono. Jokowi yang menerima medali tersebut hanya melempar senyum dan sejenak memamerkan medali yang ia terima kepada para hadirin.
Namun, ketika akan sesi foto, Jokowi mengeluarkan medali yang tersimpan dalam kotak berwarna biru dan duduk sejenak kemudian meninggalkan lokasi acara.
Baca juga:
Advertisement