Liputan6.com, Jakarta Jika biasanya para musisi perlu waktu khusus untuk menciptakan sebuah lagu, itu tidak berlaku bagi The Dance Company. Hanya dengan berkumpul, keempat cowok ini, Ariyo (vokal), Nugie (drum), Pongky (bass), dan Baim (gitar) pun bisa langsung mencipta lagu.
"Kalau untuk musik kami nggak ada kesulitan. Lagi ngumpul, pasti jadi lagu," ungkap Baim saat ditemui di Hardrock Cafe, Pasific Place, Jakarta, Kamis (13/3/2014).
Advertisement
Bukan hanya mencipta saja yang dirasakan mudah oleh keempat bapak ini. Bahkan, dalam rekamanpun mereka tak pernah menemukan kendala.
"Saat proses rekaman juga gampang, nggak susah kok," lanjut mantan vokalis ADA band.
Ternyata, mereka punya rahasia sendiri bagaimana saat berkumpul bisa tercipta lagu-lagu yang membuat para penggemar menyukainya.
"Rahasia kita bikin lagu adalah; kita janjian nih ngumpul satu tempat. Saya bawa alat perekam, Nugie yang main gitar bareng Baim. Sedangkan Ariyo yang jadi notulen, nulis lirik sama chord gitarnya. Nah gitu doang kalau lagi bikin lagu, jadi nggak susah," pungkas Pongky.