Liputan6.com, Crimea Kepanikan akibat konflik politik yang mendera Ukraina menyebabkan para nasabah menyerbu sejumlah bank untuk menarik sejumlah uang tunai yang dimilikinya. Manajemen bank terbesar di Ukraina, Privat mengungkapkan para nasabah mengantre untuk mengambil uang dari rekeningnya setelah bala tentara Rusia memasuki kawasan Crimean Peninsula.
Para tentara tersebut bertugas mempersiapkan referendum penyatuan Crimea dengan negara bekas pecahan Uni Soviet itu dan melepasnya dari Ukraina. Meski demikian, referendum tersebut masih ditentang keras oleh pemerintah Ukraina dan sejumlah negara Barat.
Seperti dikutip dari CNBC, Jumat (14/3/2014), para nasabah mulai membanjiri Privat dan sejumlah bank lainnya sejak Kamis, 13 Maret waktu setempat. Antrean panjang nasabah Crimea hingga ke luar bagian bank terjadi di tengah ketidakpastian masa depan kawasan tersebut.
Juru Bicara Privat Olev Serha mengatakan, seluruh bank di Crimea berupaya keras mengeluarkan lebih banyak dana tunai untuk masyarakat. Maklum, saat ini ketegangan natara etnis Rusia dan Ukraina di Crimea terus meningkat.
Serha mengatakan, pengelola bank telah mengeluarkan aturan batas penarikan tunai senilai 1.500 hryvna per hari. Tak hanya di Crimea, aturan tersebut dikenakan pada setiap penarikan tunai di berbagai penjuru Ukraina.
Sejauh ini, pemerintah Ukraina dan negara-negara Barat menentang referendum tersebut dan mengingatkan Rusia untuk berhenti menarik Crimea ke luar dari Ukraina.
Nasabah Bank Ukraina Dilanda Kepanikan
Antrean panjang nasabah Crimea hingga ke luar bagian bank terjadi di tengah ketidakpastian masa depan kawasan tersebut.
diperbarui 14 Mar 2014, 11:58 WIB"Ini adalah pernyataan perang terhadap negeri ini."
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pelajar IKN Diajak Tingkatkan Kreativitas Konten Melalui Workshop Visual Storytelling ITB
Mendadak KH Mahrus Ali Lirboyo Batalkan Penerbangan karena Pesawat Bau Mayit, Kisah Karomah Wali
Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan Gelar Bakti Sosial Serentak di Seluruh Indonesia
Pesan Prabowo Usai Helatan Pilkada 2024: Kalau Kalah, Mendukung yang Menang
Jejak Diplomasi Sultan Hamengkubuwono IX, Antara Tradisi dan Kemerdekaan
Kontaminasi Bakteri Hancurkan Misi Asteroid Ryugu
Di Ponpes Ayah Gus Baha Tak Banyak Peraturan, Kiai Harus Seperti Ini Kata KH Nursalim
Taylor Sander Bakal Merapat ke LavAni di Proliga 2025
4 Pemain Manchester United yang Mungkin Diangkut Ruud van Nistelrooy ke Leicester City
Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?
Sejarah Singkat Museum Gedong Kirtya di Buleleng
Insiden Handball Kiper Manchester United Jadi Kontroversi, Kapten Bodo/Glimt Bocorkan Perbincangan Wasit