Liputan6.com, London: Striker Galatasaray, Didier Drogba, yakin akan mendapat sambutan fantastis di markas Chelsea, di Stamford Bridge, saat melakoni leg kedua 16 besar Liga Champions, Rabu 19 Maret 2014. Meski begitu, Drogba memgaku tak memiliki waktu untuk bernostalgia dengan mantan klubnya itu.
Namun, Drogba mengakui bisa memanfaatkan keadaan tersebut supaya fokus memenangi pertandingan untuk klub yang ia perkuat saat ini.
"Sangat sulit untuk bermain melawan Chelsea, tapi itu tidak akan sulit bagi saya karena sekarang saya milik Galatasaray," kata Drogba, kepada Fourfourtwo, seperti dilansir Goal.com, Selasa (18/3/2014). "Saya harus profesional. Tentu saja akan emosional. Tentu saja. Seperti di leg pertama, laga yang istimewa," imbuhnya.
Drogba yang sudah mencetak 157 gol dalam 341 pertandingan untuk Chelsea, kabarnya masih dipuja pendukung The Blues. "Tapi, sudah tidak ada lagi hal untuk membuktikan kepada klub ini. Segala sesuatunya sudah saya lakukan bersama Chelsea," kata Drogba.
Pemain asal Togo ini, mengatakan, dirinya datang ke London bersama tim lain dan hanya ingin memenangi pertandingan dan lolos. "Tidak ada perasaan pribadi terhadap Chelsea. Tidak akan pernah ada," katanya.
Sementara itu, pelatih Galatasaray, Mancini, meminta timnya tampil percaya diri menjelang leg kedua. "Bagi saya itu adalah waktu yang tepat karena saya memiliki memori yang baik dari Inggris," kata Mancini.
Advertisement
