Liputan6.com, Berlin Pesawat Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 yang dinyatakan hilang sejak Sabtu, 8 Maret 2014) masih belum tercium jejaknya hingga sekarang. Harapan muncul setelah otoritas Australia mengaku menemukan objek berukuran besar yang diduga merupakan bangkai pesawat nahas tersebut.
Meski keberadaan pesawat masih misteri, sejumlah perusahaan asuransi mengaku telah menyelesaikan pembayaran klaim awal terkait hilangnya pesawat Malaysian Airlines tersebut.
Seperti dikutip dari Associated Press, Kamis (20/3/2014), Kepala Bidang Komunikasi Global Alianz Hugo Kidston mengkonfirmasi perusahaannya bersama sejumlah lembaga asuransi Malaysia Airlines lain telah membayar klaim awal untuk pesawat berbadan lebar tersebut.
Kidston mengatakan, pembayaran dilakukan sesuai mekanisme pasar dan kewajiban kontraktual yang berlaku. Pembayaran asuransi tersebut telah diselesaikan semenjak pesawat Malaysia Airlines dilaporkan hilang.
Disinggung mengenai nilai tanggungan, dia menolak untuk menyebutkan berapa jumlah uang yang dibayarkan Alianz untuk maskapai tersebut. Kidston juga menolak menjelaskan lebih lanjut dan memilih merahasiakan siapa penerima uang asuransi tersebut.
Sejauh ini sekitar 26 negara telah terlibat dalam pencarian pesawat yang mengangkut 239 penumpang dan kru kapal tersebut. Armada tersebut tengah berada di rute penerbangan Kuala Lumpur menuju Beijing saat dilaporkan menghilang.
Advertisement