Liputan6.com, Jakarta Deddy Corbuzier dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan di Komisi Yudisial, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2014). Hal ini terkait dengan penayangan isu suap hakim agung Gayus Lumbuun dalam program Hitam Putih yang dipandu Deddy.
"Betul hari ini saudara Deddy akan dipanggil Komisi Yudisial. Hingga saat ini kami masih menunggu. Agenda hari ini memberikan klarifikasi terkait isu suap itu," terang komisioner KY, Taufiqurrohman Syahruri, via telepon, Kamis (20/3/2014).
Pemanggilan ini merupakan yang kedua kali dilayangkan KY terhadap Deddy. Pada panggilan pertama, Deddy menolak datang bila tidak ditemani tim kreatif Hitam Putih. Bila hari ini tidak datang, KY belum berpikir untuk memanggil paksa pesulap berkepala plontos itu.
"Yang jelas memang diatur undang-undang jika saksi tak kembali hadir bisa di panggil paksa dengan bantuan polisi. Tapi itu nantilah," lanjut Taufiqurrohman.
Seperti diberitakan, pada tayangan Hitam Putih episode Selasa 18 Februari lalu, Deddy mengundang Julia Perez (Jupe) sebagai bintang tamu. Lantas, Deddy menayangkan bukti transfer e-banking dari rekening atas nama Yulia Rachmawati ke rekening Topane Gayus Lumbuun sebesar Rp 700 juta.
Rupanya, hal ini membuat Gayus marah dan melaporkan tindakan Deddy ke Bareskrim Mabes Polri dan juga Komisi Yudisial.
Komisi Yudisial Panggil Deddy Corbuzier Siang Ini
Deddy Corbuzier dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan di Komisi Yudisial, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2014).
diperbarui 20 Mar 2014, 14:55 WIBDeddy Corbuzier
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Polisi Tangkap Pasutri Lantaran Jual Video Pesta Seks
Mengenal Rambu Solo, Tradisi Pemakaman Adat Sakral di Toraja
Makkah dan Madinah Terendam, Ini Kisah Banjir di Zaman Nabi
DPR Harap Pemerintah Lobi Arab Saudi Izinkan Jemaah Haji di Atas 90 Tahun
Mengenal 4 Suku Tertua di Indonesia
ESA Akan Ciptakan Gerhana Matahari Buatan, Simak Tujuannya
Fakta-Fakta Banjir yang Melanda Makkah dan Madinah, Pertanda Apa?
3 Pemain Manchester United yang Rela Didepak Sir Jim Ratcliffe
Babak Baru Kasus Harun Masiku, Eks Ketua KPK Firli Bahuri Lindungi Hasto dan PDIP?
Fakta Unik Gunung Papandayan, Pendakian Penuh Tantangan
Batas Usia Pensiun Jadi 59 Tahun di 2025, Bagai Dua Sisi Mata Uang
Tanda Pria dengan Hati Tulus dan Cinta Sejati yang Tidak Hanya di Ucapkan