Liputan6.com, Jakarta - Gerak Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) cenderung fluktuaktif sepanjang pekan ini terutama didorong sentimen eksternal. IHSG turun tipis 0,03% selama sepekan.
Euforia Joko Widodo yang diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) hanya berlangsung sesaat. Selain itu, IHSG telah naik tajam 3,22% ke level 4.878 pada Jumat pekan lalu membuat pelaku pasar mengambil aksi ambil untung.
Advertisement
Selain itu, Gubernur Bank Sentral Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengisyaratkan untuk menaikkan suku bunga acuan pada 2015 telah membuat kaget pelaku pasar saham global dan Asia termasuk Indonesia. Pelaku pasar khawatir rencana kenaikan suku bunga AS ini dapat memicu dana asing keluar dari emerging market.
Pelaku pasar pun merealisasikan keuntungannya di sejumlah sektor saham yang telah naik tajam. Lalu apa saja yang terjadi di bursa saham Indonesia selama sepekan ini? Sektor saham apa saja yang mampu bertahan di tengah pelemahan indeks saham? Berikut wawancara Liputan6.com dengan Analis PT Buana Capital Alfred Nainggolan: