Hendak Tangkap Penjahat, Polisi Semarang Ditembak

Maksud hati hendak menangkap penjahat, seorang polisi justru ditembak orang yang akan ditangkapnya, Minggu (23/3/2014) dinihari.

oleh Edhie Prayitno Ige diperbarui 23 Mar 2014, 10:23 WIB
(Antara Foto)

Liputan6.com, Semarang - Maksud hati hendak menangkap penjahat, seorang polisi justru ditembak orang yang akan ditangkapnya, Minggu (23/3/2014) dinihari. Adalah Bripka Anas, sang polisi nahas tersebut.

Anggota Reserse Polsek Genuk itu terkena peluru di bagian dada sebelah kiri dan masih dirawat di Rumah Sakit Islam Sultan Agung. Data yang dihimpun Liputan6.com di lapangan, peristiwa terjadi sekitar pukul 00.00 WIB di gang Pace RT 5 RW 2 Bangetayu Wetan, Genuk, Semarang.

Menurut Suharto, salah satu warga, saat kejadian ia mendengar beberapa kali letusan tembakan.

"Sekitar jam 12 malam lebih sedikit. Saya mendengar suara tembakan 2 kali. Terus ada ramai-ramai, katanya ada polisi ketembak," kata Suharto.

Bripka Anas dikabarkan hendak menangkap salah satu anggota mafia narkoba. Namun saat menjalankan tugas peluru penjahat menembus dada sebelah kiri bagian bawah dan menembus punggung atas. Beruntung peluru tidak mengenai bagian vital dan sekarang masih dirawat di ICU RSI Sultan Agung.

"Tidak kena organ vital, masih di rawat," kata seorang anggota polisi yang menjaga Rumah Sakit.

Pagi ini, Kapolrestabes Semarang, Kombes Pol Djihartono mengunjungi rumah sakit untuk melihat kondisi Bripka Anas. Menurut informasi, Bripka Anas sudah sadar dan luka tembaknya sudah mendapat perawatan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya