Liputan6.com, Jakarta - PT Pakuwon Jati Tbk, salah satu perusahaan properti membukukan pendapatan menjadi Rp 3,02 triliun pada 2013. Pencapaian perseroan tumbuh 39,91% dari realisasi tahun 2012 senilai Rp 2,16 triliun
Mengutip keterangan yang diterbitkan, Senin (24/3/2014), perseroan memiliki kode emiten PWON ini mencatatkan laba bersih naik 51,44% menjadi Rp 1,13 triliun triliun pada 2013.
Advertisement
Beban pokok pendapatan perseroan naik menjadi Rp 1,26 triliun pada 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 931,47 miliar. Laba kotor perseroan naik 30,08% menjadi Rp 1,76 triliun pada 2013.
Kinerja perseroan ini juga ditopang dari penghasilan bunga yang naik menjadi Rp 115,39 miliar pada 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 48,81 miliar. Akan tetapi, beban penjualan perseroan naik menjadi Rp 122,50 miliar pada 2013 dari tahun 2012 sebesar Rp 78,51 miliar. Beban umum perseroan naik menjadi Rp 130 miliar sepanjang 2013.
Dengan melihat kinerja tersebut, perseroan membukukan laba per saham dilusi naik menjadi 23,52 pada 2013 dari tahun 2012 sebesar 14,92.
Perseroan mencatatkan saham di bursa pada 1982 ini membukukan total liabilitas naik 17,85% menjadi Rp 5,19 triliun pada 31 Desember 2013. Lalu ekuitas perseroan naik 30,8% menjadi Rp 4,1 triliun pada 31 Desember 2013.
Sementara itu, kas perseroan yang memiliki proyek Gandaria City, Tunjungan City dan Kota Kasablanca ini naik menjadi Rp 2,12 triliun pada 2013. Pada perdagangan saham Senin (24/3/2014), saham PWON bergerak naik 1,42% menjadi Rp 357 per saham. Frekuensi perdagangan saham sekitar 1.811 kali dengan nilai transaksi Rp 8,3 miliar.
