Liputan6.com, Kuala Lumpur: Patrich Wanggai merasa kesal terhadap sikap wasit yang memimpin laga timnya, T-Team FC, kontra Perak FA dalam lanjutan Malaysia Super League, Minggu (23/3/2014). Mantan pemain Persipura Jayapura itu mengecam tindakan wasit Mohammad Zamzaidi Katimin yang melontarkan kata-kata kasar terhadap dirinya.
"Apa salah saya sehingga wasit mengumpat saya. Bukan hak dia untuk memaki saya meski seandainya ada kesalahan yang saya perbuat di laga tersebut," kecam Wanggai seperti dikutip Sinar Harian dan dilansir Goal, Senin (24/3/2014).
"Andaikan ia marah dengan sikap saya yang banyak memprotes sepanjang laga, tetap tidak sepantasnya seorang wasit mengucapkan kata-kata yang tidak pantas."
Patrich mengaku ini bukan kali pertama ia mendapat perlakuan buruk dari ofisial pertandingan. Sebelumnya, di awal musim perlakuan yang serupa pernah didapatnya. Namun, saat itu ia memilih untuk mengabaikannya. "Kali ini kesabaran saya telah habis. Bagi saya, seorang wasit harus mampu untuk bersikap adil kepada kedua belah pihak yang bertanding," ujarnya.
"Saya tidak akan tinggal diam karena ini menyangkut harga diri saya. Untuk itu saya telah melaporkan hal ini kepada pihak klub agar ditindak lebih lanjut ke Federasi Sepakbola Malaysia (FAM)."
Perwakilan klub T-Team FC Syahrizan Mohd Zain membenarkan adanya laporan yang datang dari Wanggai dan akan menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada FAM. "Saat ini kami akan menyelidiki kasus ini terlebih dahulu dan akan mengambil langkah selanjutnya secepatnya," tutur Syahrizan.
Wanggai Kesal Diumpat Malaysia
"Bukan hak dia untuk memaki saya meski seandainya ada kesalahan yang saya perbuat di laga tersebut," kata Patrich Wanggai.
diperbarui 24 Mar 2014, 16:43 WIBPatrich Wanggai (kanan) (utusan.com.my)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
3 Pemain Manchester United yang Rela Didepak Sir Jim Ratcliffe
Babak Baru Kasus Harun Masiku, Eks Ketua KPK Firli Bahuri Lindungi Hasto dan PDIP?
Fakta Unik Gunung Papandayan, Pendakian Penuh Tantangan
Batas Usia Pensiun Jadi 59 Tahun di 2025, Bagai Dua Sisi Mata Uang
Tanda Pria dengan Hati Tulus dan Cinta Sejati yang Tidak Hanya di Ucapkan
Kebiasaan yang Bisa Membantu Meningkatkan Kebahagiaan dan Mengurangi Stres
Mengenal Tanda Pria yang Mencintai dengan Tulus, Ini Cara Mudah Memastikannya
Apa Itu Malam Satu Suro: Tradisi dan Makna di Balik Perayaan Tahun Baru Jawa
Jadi Andalan Transisi Energi, PLN Jaga Pasokan Bahan Baku Biomassa
Tim Hukum PDIP Sebut Hasto Kristiyanto Ditarget Masuk Penjara Sebelum Kongres 2025
Sempat Dipergoki Istri Perkosa Anak Tiri, Pria 50 Tahun di Lampung Tengah Dicokok Polisi
IBL 2025 Dimulai 11 Januari, Persaingan Makin Seru dengan 11 Pemain Heritage/Naturalisasi