Ini Perahu Kayak Pertama Yang Dibuat Dari Printer 3D

Liputan6.com, Jakarta Seorang insinyur dari komunitas pecinta pencetak 3D Grass Roots Engineering, Jim Smith menciptakan sebuah perahu kayak dengan printer 3D berskala besar. Hasil karyanya ini diklaim sebagai perahu kayak pertama di dunia yang dibuat melalui proses pencetakan 3D.

Rancangan dari alat transportasi air itu sendiri didesain oleh desainer Bryan Hansel, yang terbuat dari material plastik ABS. Agar dapat berfungsi dengan maskimal, desainnya telah disesuaikan dengan berat dan tinggi badan Smith.

Mengutip laman Grass Roots Engineering, kayak itu memiliki panjang 5,08 meter, lebar, 0,52 meter, dan berat 29,29 kg. Proses pencetakannya sendiri memakan waktu sekitar 43 hari dengan 28 bagian yang dilapisi silikon agar kedap air.

Untuk membuat struktur bodinya kokoh dan tahan lama, kayak berwarna-warni ini ditopang dengan lambung setebal 6 mm, sekrup mesin, dan termoplastik atau jenis plastik daur ulang yang tahan terhadap panas.

Sebelumnya di Seattle, Amerika Serikat seorang ayah bernama Peter Binkley juga memanfaatkan teknologi printer 3D guna merancang sebuah tangan bionik untuk putra kesayangannya yang terlahir tidak memiliki jari di tangan kirinya.

Untuk memperlancar proses produksi, Binkley dibantu oleh dua orang desainer, Ivan Owen dan Richard Van As. Agar tangan bionik ciptaannya dapat berfungsi dengan baik, mereka telah melakukan proses pengukuran, pengujian, dan peningkatan kinerja.