Bangun Sambungan Gas ke Rumah, PGN Rogoh Rp 10 Juta/Rumah

Liputan6.com, Jakarta PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) mengaku harus merogoh dana antara Rp 5 juta hingga Rp 10 juta untuk merealisasikan percepatan penggunaan gas untuk rumah tangga lewat program PGN Sayang Ibu. Perusahaan menargetkan bisa memasang saluran gas bumi setidaknya pada satu juta unit rumah.

"Investasi relatif tergantung kondisi wilayah yang ada. Satu rumah tangga butuh 5 sampai 10 juta," kata Direktur Utama Hendi Prio Santoso, Jakarta, Senin (25/3/2014).

PGN hingga kini mengaku telah memasang setidaknya 100 ribu saluran gas bumi ke komplek perumahan. Diperkirakan akan ada penambahan 10 ribu sambungan baru di sejumlah wilayah di Jabodetabek.

Tak hanya Jawa, sambungan gas untuk rumah tangga juga akan dibangun di beberapa wilayah seperti Medan, Surabaya, dan Palembang. PGN juga tengah intensif bergerak ke wilayah Sukabumi untuk mengarah ke kawasan Bandung.

"Yang lebih penting dipakai dalam negeri. Bantu kurangi beban impor dalam minyak impor. Mudah-mudahan negara kita lebih makmur," harap Hendi.

Menteri BUMN Dahlan Iskan berpesan agar PGN memberikan keringanan kepada masyarakat kurang mampu. Dahlan minta PGN bekerjasama dengan bank supaya yang tidak mampu bisa bayar dengan cara kredit.

"Saya kira bank juga senang karena pemakaian sambungan hemat. Berarti ada sumber pembiayaan,"ujarnya.