Simpatisan Buang Kaus Kampanye, Sutiyoso: Sudah Biasa

Ketua Umum PKPI Sutiyoso mengatakan, hal yang lumrah dalam sebuah kampanye ada ketidakcocokan antara simpatisan dan panitia.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 30 Mar 2014, 02:00 WIB
(Liputan6 TV)

Liputan6.com, Jakarta - Usai kampanye di Istora Senayan, Jakarta pada Jumat 28 Maret 2014, puluhan simpatisan Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI) kecewa karena hanya dibayar Rp 15 ribu dari kesepakatan sebesar Rp 25 ribu. Puluhan simpatisan dari Jakarta Utara tersebut bahkan membuang kaus kampanye salah satu caleg PKPI untuk DPR RI Dapil DKI III.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Umum DPP PKPI Sutiyoso mengatakan, hal yang lumrah dalam sebuah kampanye ada ketidakcocokan antara simpatisan dan panitia. "Itu bukan berita (heboh), di partai lain itu sudah biasa yang begitu. Sering juga begitu ada yang nggak puas karena bayarannya nggak sesuai," ujar Sutiyoso di Kantor DPP PKPI, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (29/3/2014).

Sutiyoso berujar, dirinya enggan memikirkan lebih lanjut dari kejadian tersebut. Menurut dia, sesuatu hal yang lumrah tidak penting untuk dibesar-besarkan.

"Nggak begitu serius saya tanggapin. Itu kan beberapa orang saja, bukan semuanya yang buang kaus. Di partai lain juga biasa kalau mendapatkan uang tidak puas. Nggaklah, nggak usah serius," tandas Sutiyoso singkat.

Baca juga:

Sutiyoso: Transjakarta Sangat Jauh dari Harapan Saya
Andai Jadi Presiden, Sutiyoso Siap Lepas Jabatan di Partai
Giliran Bang Yos Dapat Dukungan dari Purnawirawan

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya