Liputan6.com, Semarang - Nur Afriana (20), anak TKI Satinah merasa lega setelah bertemu dengan Presiden SBY di Semarang, Minggu (30/3/2014). Ia tak menyangka pertemuan tersebut justru terjadi di Semarang dan pihaknya tak perlu repot ke Istana Presiden.
Dalam kesempatan tersebut, pihak keluarga menyampaikan terimakasih karena pemerintah sudah mengupayakan pembebasan Satinah dari hukuman mati di Arab Saudi.
Kakak Satinah, Paeri Al Ferry, mengaku sangat senang karena Presiden SBY bersedia meluangkan waktunya untuk bertemu. Bahkan harus membatalkan acara jalan-jalan di area Car Free Day di Semarang. Ia pun mengungkapkan rasa terimakasihnya dalam pertemuan tertutup yang digelar di ruang Walnut, lantai 5 Hotel Gumaya.
"Terimakasih bantuan bapak Presiden, kami ucapkan terimakasih sebanyak-banyaknya bersedia datang ke Semarang. Mohon doa sebanyak-banyaknya," kata Paeri.
Bukan hanya keluarga Satinah, 3 keluarga TKI lainnya yaitu dari keluarga Siti Zaenab bin Duhri Rupa, Tuti Tursilawati bin Warzuki, dan Karni bin Medi Tarsim juga ikut dalam pertemuan tertutup itu. Tiga TKI tersebut juga mengalami nasib yang sama dengan Satinah.
"Terimakasih kepada pemerintah sudah banyak membantu. Kemarin saya pulang dari Arab Saudi, anak sehat di sana. Mohon dukungan dan doa secara ikhlas semoga anak dimaafkan," kata ibu Tuti, Iti Sarniti.
Sementara itu Staf Khusus Presiden Bidang Hukuman Internasional Teuku Faizasyah menyebutkan, saat ini tim khusus utusan Presiden SBY masih berada di Arab Saudi untuk mendiskusikan kasus Satinah yang mendekati tenggat waktu pembayaran diyat pada 3 April 2014 mendatang.
"Tim baru berangkat bersama Pak Maftuh Basuni. Diharapkan ada titik temu pemecahan masalah. Dalam masalah hukum di Arab, berurusan tidak hanya pada pemerintah tapi juga keluarga," jelas Teuku.
SBY melakukan peretemuan tertutup dengan 4 keluarga TKI yang terancam hukuman mati di Hotel Gumaya Semarang. Dalam pertemuan tersebut turut hadir Mensesneg Rudi Silalahi, jubir kepresidenan, Julian Pasha, Penasihat Presiden Daniel Sparingga, dan Mendikbud M Nuh.
Bertemu SBY, Keluarga TKI Satinah Mohon Doa
Nur Afriana (20), anak TKI Satinah merasa lega setelah bertemu dengan Presiden SBY di Semarang, Minggu (30/3/2014).
diperbarui 30 Mar 2014, 12:46 WIBSBY Temui 4 Keluarga TKI (Edhie Prayitno Ige/Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
2 Kecelakaan Bus Tabrakan di Afghanistan Tewaskan 52 Orang
Yuk Ikut Jajak Pendapat Soal Diskon Harga Tiket Pesawat, Ini Caranya!
Polisi Buka Suara Terkait Pemeriksaan Menteri Budi Arie
Cara Menghilangkan Ketiak Hitam: Panduan Lengkap dan Efektifnya
Cara Buat Proposal Bantuan yang Efektif dan Meyakinkan
Apa Itu Bashe Ransomware, Kelompok yang Diduga Serang Bank BUMN
PPN 12 Persen Berlaku Mulai Januari 2025, Bursa Beberkan Dampaknya ke Transaksi Saham
Kereta Cepat Berlin-Paris Resmi Diluncurkan, Warganet Indonesia Sindir Harganya Lebih Murah dari Tiket Jakarta-Bandung
Yamaha Aerox Alpha Resmi Rilis di Indonesia, Intip Spesifikasinya
Ciri Ciri TBC Paru: Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya
Apa itu Motivasi: Pengertian, Jenis, dan Cara Meningkatkannya
BPH Migas Proyeksikan Konsumsi BBM saat Nataru 2024/2025 Naik 5%