Liputan6.com, Surabaya - Terjadi kecelakaan kapal laut di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, yang melibatkan Kapal KM Lambelu dan kapal kargo KM Journey.
Saat dikonfirmasi Liputan6.com mengenai kejadian tersebut, Kepala Bidang Tata Usaha Kantor Kesyahbandaran Tanjung Perak Surabaya, Marzuki menjelaskan, kejadian tersebut berlangsung Selasa dinihari, antara pukul 02.20 WIB sampai pukul 03.30 WIB.
"Hasil pemeriksaan sementara, KM Lambelu sedang post stay, kemudian ada KM Journey yang berlabuh menuju Lembar," jelas Marzuki kepada Liputan6.com, Selasa (1/4/2014) melalui sambungan telepon seluler.
Marzuki menambahkan, saat berlabuh itulah KM Journey terseret arus hingga menabrak KM Lambelu. KM Journey yang membawa barang-barang kargo, lambungnya robek dan secara perlahan tenggelam.
"Alhamdulilah tidak ada korban jiwa. Karena begitu ada kabar, tim dari Syahbandar dan Polairud sudah langsung menuju ke tempat kejadian di bouy 10, untuk evakuasi anak buah kapal (ABK)," lanjut Marzuki.
Selama hampir 2 jam setelah tabrakan sebelum kapal tenggelam, urainya, ada 17 ABK dari KM Journey yang berhasil diselamatkan.
Sementara KM Lambelu tidak mengalami kerusakan dan seluruh penumpangnya dinyatakan selamat.
Ditabrak Kapal KM Lambel, Kapal KM Journey Tenggelam
Terjadi kecelakaan kapal laut di Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya. Melibatkan Kapal KM Lambelu dan kapal kargo KM Journey.
diperbarui 01 Apr 2014, 09:27 WIBPelabuhan Teluk Lamong di Surabaya, Jawa Timur akan mulai beroperasi Mei 2014.
Advertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Hari Perdamaian Internasional 21 September
Penemuan Lubang Hitam Dekat Bumi Gaia BH3
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 21 September 2024
Sambangi Tangerang, Kaesang Pangarep Hadiri 12 Tahunan Gotong Toapekong
Sule Jadi Jubir Tim Pemenangan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan di Pilkada Jabar 2024
Gara-Gara Punya Nama Mirip Karakter Star Wars, Pengajuan Paspor Bocah Inggris Ditolak Imigrasi
Bocah 5 Tahun Ditemukan Tewas di Pantai Lebak, Pemeriksaan Forensik: Sudah Meninggal Dua Hari
Gus Baha Ungkap Makna Mendalam Doa 'Rabbanaa laa Tuaakhidznaa In Nasiinaa Au Akhta'naa', Pengharapan Ampunan Allah
20 Tahun Jadi Menteri Kabinet, Sri Mulyani Luncurkan Buku Biografi
Isu Keluarga Jokowi Masuk Golkar, Bahlil: Mas Gibran Partainya Apa?
Caleg Gagal Jadi Kurir 45 Kilo Sabu, Sempat Takuti Polisi dengan Keberadaan Buaya di Sungai
Tak Hanya Apophis, Ini 5 Asteroid yang Berbahaya Bagi Bumi