Pemain Persebaya Kocar-Kacir Dikejar Anjing Saat Latihan

Skuat asuhan coach RD tersebut akhirnya harus rela mengakhiri latihan lebih awal.

oleh Antonius Hermanto diperbarui 01 Apr 2014, 17:49 WIB
Asisten pelatih Rahmad Darmawan mengawasi latihan Timnas Senior pada Jumat (15/7) untuk menghadapi Turkmenistan di babak kualifikasi Piala Dunia 2014 putaran kedua. FOTO ANTARA/Puspa Perwitasari

Liputan6.com, Jakarta: Para penggawa Persebaya, Surabaya mendapatkan pengalaman unik sekaligus tidak terlupakan. Pasalnya pada saat mereka menjalani latihan di Lapangan Brigif I, Gedangan, Sidoarjo pada Senin (31/3) mereka harus berlari ke segala arah untuk menghindari kejaran seekor anjing.

Pelatih Persebaya, Rahmad Darmawan membenarkan adanya kejadian tersebut. Ia pun bercerita sosok pemain yang mampu menjinakkan anjing berukuran besar tersebut adalah penjaga gawang, Yandri Pitoy.

"Iya pada sesi latihan kemarin, pas kita main tiba-tiba ada anjing besar masuk lapangan ngejar-ngejar bola," jelasnya saat dihubungi Liputan6.

"Sontak saja kami berikan bola ke anjing itu, tapi lucunya dia tetap ngejar yang sedang kami mainkan," sebutnya sambil tertawa.

Skuat asuhan coach RD tersebut akhirnya harus rela mengakhiri latihan lebih awal akibat kejadian tersebut. "Ya cukup lucu juga, bikin semuanya lari, cukup bikin deg-degan juga."

"Akhirnya Pitoy yang nanganin anjing itu, entah kenapa anjing itu nurut sama dia, anjing itu akhirnya dia ikat di tiang luar lapangan. Tapi pas kami keluar, malah lepas lagi, akhirnya kami pun dikejar-kejar di sekitar bus."

Mantan pelatih Sriwijaya ini juga menyebutkan, akibat kejadian tersebut, seorang seksi perlengkapan harus terluka dan sebuah bola hancur. "Ada kitman kami yang harus jatuh bangun akibat dikejar anjing itu, untungnya hanya luka ringan. Yang hancur lebur itu bola latihan kami, satu bola habis dikoyak sama anjing itu."

Hingga saat ini, pelatih kelahiran Lampung tersebut menjelaskan dirinya belum mengetahui dari mana asal anjing tersebut. "Tidak tahu itu milik siapa, saya tanya pihak setempat juga mereka bilang bukan milik mereka. Tapi syukurlah, anjing itu bisa nurut sama Pitoy," ungkapnya.


POPULER

Berita Terkini Selengkapnya