Liputan6.com, Jakarta - Puncak Pemilu Legislatif 2014 tinggal menghitung hari. Kesiapan penyelenggaraan Pemilu di tingkat TPS pun semakin banyak tantangan.
Jaringan Pendidikan Pemilih untuk Rakyat (JPPR) sebagai lembaga pemantau pemilu resmi akan menggerakkan seluruh jaringan pemantaunya terjun ke TPS-TPS. Mereka akan memastikan pelaksanaan pemungutan dan penghitungan suara berjalan jujur, adil, dan berintegritas.
"Pada hari H nanti, JPPR akan menurunkan 2011 relawan di 25 provinsi yang akan melakukan pemantauan secara mandiri di TPS-TPS. Fokus pemantauan kepada proses pelaksanaan pemungutan suara dan tindakan petugas TPS dalam kepastian menjaga independensi," kata Deputi Koordinator JPPR Masykurudin Hafidz, di Cikini, Jakarta Pusat, Kamis (3/4/2014).
Seluruh sistem pemantauan, ungkapnya, akan menggunakan basis laman pemantauan JPPR yaitu www.pantaupemilu.org. Dengan website itu, relawan JPPR akan dengan mudah, murah dan cepat mendapatkan informasi tentang Pemilu, melatih tatacara pemantauan dan melakukan pemantauan lapangan.
"Data-data hasil pemantauan dengan cepat dapat disampaikan ke JPPR pusat untuk direkapitulasi dan dianalisis lebih lanjut dan dikirimkan ke lembaga pengawas sebagai laporan," ujarnya.
Menurut Masykurudin, pentingnya pemantauan hari H karena melihat beberapa temuan tahapan menunjukkan potensial kerawanan di TPS. "Dari temuan JPPR sebulan terakhir ini semakin dibutuhkan model-model pemantauan yang cepat," tandas Masykurudin.
Pemilu 9 April, JPPR Terjunkan 2011 Pemantau
JPPR sebagai lembaga pemantau pemilu resmi akan menggerakkan seluruh jaringan pemantaunya terjun ke TPS-TPS.
diperbarui 03 Apr 2014, 18:52 WIB(Antara Foto/Zabur Karuru)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 Liga InternasionalHasil Liga Champions: 3 Wakil Italia Berjaya
6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Paslon WALI Klaim Menang Mutlak di Pilkada Kota Malang 2024 versi Real Count
Hasil Quick Count: Anak Petani Tumbangkan Dinasti di Banten
Unggul 80 Persen Suara Hasil Quick Count di Pilgub Lampung, Mirza Akui Sempat Kaget
Hitung Cepat LSI 100 Persen, Rendahnya Jumlah Suara untuk Paslon Srikandi di Sumsel
Penghitungan Suara Belum Dinyatakan Selesai, Amsakar-Li Deklarasi Kemenangan
110 TPS di Sumut Pemungutan Suara Susulan karena Kendala Banjir dan Longsor
Cara Mengetahui Rezeki dari Weton Kelahiran
Situasi Terkini Negosiasi Kontrak Liverpool dan Mohamed Salah
75 Tahanan Polresta Bandar Lampung Ikuti Pencoblosan Pilkada 2024 dari Balik Jeruji Besi
Quick Count Pilkada Lampung: Rahmat Mirzani Djausal-Jihan Nurlela Unggul
Kisah Umar bin Abdullah Memerdekakan Budak yang Pura-Pura Sholat, Diceritakan Gus Baha
Alasan Warga Palembang Pilih Golput, Lokasi Jauh Hingga Dapat Serangan Fajar