Liputan6.com, April Mop selalu identik dengan berbagai lelucon yang mengundang tawa. Namun tidak semua lelucon tersebut bisa diterima, bahkan niatan melucu terkadang justru malah membuat orang lain tersinggung dan marah. Contohnya seperti yang dialami oleh produsen game ternama asal Amerika Serikat, Electronic Arts (EA).
EA awalnya berniat untuk meramaikan April Mop dengan mem-posting sejumlah tweet lelucon terkait game engine Frostbite nesutannya dan konsol game Nintendo Wii U. Kurang lebih ada tiga kicauan lelucon yang di-posting oleh EA melalui akaun @FrosbiteEngine seperti berikut:
"Good news, we have finally fixed and optimized our 'netcode'. Uses quantum entanglement for Zero Latency connections. Exclusively on #WiiU."
"Frostbite will power #HalfLife 3, coming out summer 2014! #WiiU exclusive."
"Frostbite now runs on the #WiiU since it is the most powerful Gen4 platform, our renderer is now optimized for Mario and Zelda."
Secara garis besar, kicauan EA itu menyebutkan bahwa seakan-akan pihaknya saat ini sedang mempersiapkan mesin game Frosbite yang dapat digunakan secara eksklusif di konsol Wii U. EA pun memuji bahwa Wii U adalah konsol game generasi terbaru paling kuat dibandingkan para pesaingnya.
Pada awalnya kabar tersebut membuat sejumlah pemilik konsol Wii U terkaget-kaget dan memberi respon positif. Pasalnya selama ini Wii U diketahui tidak mampu menjalankan mesin Frosbite karena performanya dianggap kurang mumpuni.
Akan tetapi setelah sadar bahwa itu hanya lelucon April Mop yang justru bertujuan untuk mengejek para pengguna konsol Wii U, mereka pun murka dan mengungkapkan kekesalannya di timeline Twitter.
Namun tak berselang berapa lama, Chief Operating Officer EA Peter Moore langsung turun tangan meredakan emosi para pemilik konsol Wii U. Ia mengungkapkan rasa maafnya atas lelucon April Mop yang menyinggung para pemilik konsol Wii U.
Advertisement