Liputan6.com, Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Jokowi dianggap hanya akan menjadi presiden boneka bila terpilih dalam Pilpres 2014. Namun, pengamat politik UGM Ari Sujito menilai sosok Jokowi lebih kuat dibandingkan Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum PDIP.
Ia menjelaskan, saat ini Jokowi didukung oleh rakyat yang semakin menguat. Hal inilah yang membuat Jokowi tidak mungkin menjadi bonekanya Megawati.
"Sekarang bahwa Mega dianggap punya bayang-bayang yang cukup kuat, saya yakin ke depan Jokowi lebih kuat dibandingkan Mega. Karena terbukanya dukungan rakyat makin menguat nanti. Ya Megawati sudah 2 kali capres gagal. Jadi nggak mungkin Jokowi jadi boneka. Ke depan justru Jokowi lebih kuat," kata Ari kepada Liputan6.com di Yogyakarta, Jumat (4/4/2014).
Ari menjelaskan 'ketidakbonekaan' Jokowi dari Megawati, bisa dilihat selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Selama menjabat Gubernur, Jokowi tidak pernah dipengaruhi Mega. Ini membuktikan anggapan Jokowi sebagai boneka tidak mempunyai bukti yang kuat.
"Menurut saya, ini pengalaman DKI saja. Selama jadi Gubernur DKI, Jokowi tidak pernah disetir oleh Megawati. Jadi kalau ada tudingan seperti itu, itu tudingan yang nggak punya bukti yang cukup kuat," jelasnya.
Ari menyampaikan kekhawatiran tentang isu 'capres boneka' justru berasal dari golongan Megawati. Mereka khawatir karena dinilai kalah pamor dari Jokowi.
"Justru yang khawatir golongan Mega yang kalah pamor terhadap Jokowi. Jadi nggak ada alasan Jokowi dijadikan boneka Mega. Saya nggak yakin jadi boneka Mega karena Jokowi punya reputasi cukup kuat pengalaman jadi Gubernur," tukas Ari.
Lebih Kuat dari Mega, Jokowi Sulit Jadi Boneka
Gubernur DKI Jakarta Jokowi dianggap hanya akan menjadi presiden boneka bila terpilih dalam Pilpres 2014.
diperbarui 04 Apr 2014, 17:10 WIBPresiden Joko Widodo dan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (Liputan6.com)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fakta-Fakta Banjir yang Melanda Makkah dan Madinah, Pertanda Apa?
3 Pemain Manchester United yang Rela Didepak Sir Jim Ratcliffe
Babak Baru Kasus Harun Masiku, Eks Ketua KPK Firli Bahuri Lindungi Hasto dan PDIP?
Fakta Unik Gunung Papandayan, Pendakian Penuh Tantangan
Batas Usia Pensiun Jadi 59 Tahun di 2025, Bagai Dua Sisi Mata Uang
Tanda Pria dengan Hati Tulus dan Cinta Sejati yang Tidak Hanya di Ucapkan
Kebiasaan yang Bisa Membantu Meningkatkan Kebahagiaan dan Mengurangi Stres
Mengenal Tanda Pria yang Mencintai dengan Tulus, Ini Cara Mudah Memastikannya
Apa Itu Malam Satu Suro: Tradisi dan Makna di Balik Perayaan Tahun Baru Jawa
Jadi Andalan Transisi Energi, PLN Jaga Pasokan Bahan Baku Biomassa
Tim Hukum PDIP Sebut Hasto Kristiyanto Ditarget Masuk Penjara Sebelum Kongres 2025
Sempat Dipergoki Istri Perkosa Anak Tiri, Pria 50 Tahun di Lampung Tengah Dicokok Polisi