Liputan6.com, Jakarta - Survey yang dilakukan indikator politik indonesia menunjukkan PDI Perjuangan jauh mengungguli partai lainnya dalam Pemilihan Umum (Pemilu) legislatif mendatang. Hal ini tidak terlepas dari strategi partai berlambang banteng moncong putih ini yang ingin mempercepat pencapresan Jokowi sebelum Pemilu.
Seperti yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Jumat (4/4/2014), popularitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo membuat nama PDI Perjuangan ikut terangkat naik. Pengumuman calon presiden (capres) yang semula akan dilakukan setelah pemilu legislatif dipercepat menjadi sebelum pemilu terbukti tepat.
Seperti yang digambarkan oleh lembaga survey,indikator politik indonesia elektabilitas PDI Perjuangan melesat hingga 24,5 persen, disusul Partai Golkar, dan Gerindra.
Demikian pula dengan elektabilitas Jokowi, yang jauh mengungguli bakal capres dari partai lainnya seperti Prabowo, Wiranto, dan Abu Rizal Bakrie. Meski diunggulkan di banyak survey, PDIP tidak mau terburu-buru berbicara soal koalisi.
Hasil senada juga diperoleh dari survey yang dilakukan CSIS sejak PDI Perjuangan resmi menetapkan Jokowi sebagai capres elektabilitas. PDIP melesat hingga 33,4 persen disusul Gerindra dan Golkar.
Bila mengacu pada hasil survey dengan masa kampanye,Sabtu 5 April 2014 besok sepertinya sulit bagi parpol lain mengejar PDI Perjuangan.Sementara untuk pemilihan presiden masih ada beberapa bulan ke depan untuk berkompetisi merebut suara rakyat.
Lihat juga:
[VIDEO] Diyat Satinah Dibayarkan, Keluarga Menantinya Pulang
[VIDEO] Pembunuhan Ibu-Bayi, Pria Dalam Rekaman CCTV Hotel Diburu
44 Tahun Berkarya, Kak Seto Didukung Jadi Bapak Pendidikan
Advertisement