Kereta Malabar Terguling di Tasik, 4 Orang Tewas di TKP

Polda Jabar menerjunkan 300 personel dari Satuan Brimob dan Direktorat Sabhara serta peralatan SAR untuk membantu mengevakuasi korban.

oleh Kukuh Saokani diperbarui 04 Apr 2014, 21:48 WIB

Liputan6.com, Bandung - 4 Orang meninggal dunia, akibat anjloknya kereta api Malabar jurusan Bandung-Malang di jalur tunggal rel kereta api Kampung Terung RT 05 RW 09, Desa Mekarsari Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jumat malam.

"4 Orang meninggal dunia di lokasi kejadian. Untuk identitasnya masih kita selidiki," kata kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Martinus Sitompul saat dihubungi Liputan6.com melalui telepon selulernya, Jumat (4/4/2014).

Martinus menjelaskan, Polda Jabar menerjunkan 300 personel untuk proses evakuasi. Mereka dari Satuan Brimob dan Direktorat Sabhara, serta peralatan SAR untuk membantu mencari dan mengevakuasi korban.

"Hingga kini evakuasi masih dilakukan pihak kita," pungkas Martinus.

Kepala Humas PT KAI Daop II Bandung Zunerfin membenarkan insiden kereta terguling tersebut. "Benar, kejadiannya sekitar pukul 18.30 WIB," katanya saat dikonfirmasi Liputan6.com melalui telepon selulernya.

Namun dirinya belum bisa berkomentar lebih lanjut terkait kejadian ini. Pihaknya akan meninjau lokasi kejadian.

"Kondisinya seperti apa kami belum tahu. Kita akan menuju tempat kejadian. Nanti perkembangannya kita infokan," pungkas Zunerfin. (Rochmanuddin)

Baca juga:

Kereta Api Malabar Terguling di Perlintasan Ciawi Tasikmalaya

3 Gerbong Kereta Malabar Anjlok di Tasik Masuk Jurang

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya