Liputan6.com, London Direktur perusahaan Ellie James (44) bertahun-tahun menerima hadiah parfum dan body spray. Ini semua karena kondisi yang membuat tubuhnya mengeluarkan bau ikan atau telur busuk.
Ellie menderita kondisi langka yang dikenal dengan Trimethylaminuria (TMAU) atau sindrom bau ikan selama 14 tahun. Tentu saja kondisinya tersebut memberikan dampak yang sangat buruk terhadap kehidupannya. Ia menjadi malu dan stres karena setiap kali bertemu orang asing, mereka selalu menutup hidungnya.
Ellie kerap dipanggil Smelly Ellie. Dia pertama kali mengetahui dirinya `berbau` saat usianya 30 tahun. Tubuhnya tak mampu mengatasi makanan tertentu seperti daging, susu, kopi, dan ikan, yang mengeluarkan trimetilamina, sehingga tubuhnya mengeluarkan bau busuk.
Tapi, ketika ia menghindari makanan tersebut tetap saja bau yang dikeluarkan tubuhnya tak berhenti. Inilah yang membuatnya kerap mendapat pelecehan di jalan ataupun transportasi umum.
Saking malunya dengan aroma tubuhnya, Ellie bisa mandi lima kali dalam sehari. "Pada awalnya saya tidak mengerti apa yang salah. Saya selalu menjaga kebersihan dengan sempurna," kata wanita dari Abingdon, Oxfordshire, seperti dilansir IBTimes Senin (7/4/2014).
Ellie mengatakan aroma tersebut misteri. Ia mengira ini karena ulah kucing yang membawa tikus dan meninggalkannya hingga membusuk. Tapi, perlahan-lahan ia menyadari aroma tak sedap itu berasal dari dirinya.
"Perlahan-lahan saya menyadari ketika orang asing mulai menatapku sambil memegang hidung mereka. Saya mendengar orang berbisik-bisik tentang saya di kantor," kata Ellie.
Hampir setiap malam pulang kerja, Ellie menangis. Bahkan orang-orang semakin membanjiri dirinya dengan hadiah parfum. Hal yang benar-benar memalukan ketika pada perayaan Natal ia mendapat hadiah sabun.
"Suatu kali sopir menyalakan penyegar udara di bus yang saya tumpangi dan penumpang mengatakan ini kesalah saya. Ini sungguh menghancurkan," ujarnya.
Ketahuan Setelah Tujuh Tahun
Advertisement
Suatu kali Ellie begitu putus asa hingga menggosok kulitnya dengan detergen dapur hingga kulitnya berwarna merah. "Saya kehabisan akal."
Dokter butuh tujuh tahun mendiagnosa kondisinya setelah ia pertama kali memberanikan diri mendatangi dokter pada 2005. "Dokter mulai mengkuliahi saya tentang kebersihan pribadi dan memberitahu saya bagaimana mandi," ujarnya.
Karena begitu malunya, Ellie menunggu satu tahun untuk ke dokter lainnya. Mereka bersama-sama meneliti kemungkina penyebab bau tubuhnya. Pada 2007, Ellie menemukan forum online tentang orang dengan TMAU.
"Meskipun itu sulit, saya merasa lega karena akhirnya saya menemukan jawaban yang saya cari," kata Ellie.
Ia kemudian dirujuk ke ahli hormon endokrinologi yang memberinya antibiotik dan menyarankan rencana diet. "Saya mulai mandi dengan sabun pH khusus yang seimbang setelah saya menemukan mandi berlebihan dengan sabun biasa membuat bau menjadi lebih buruk.
"Tak ada obatnya tapi melakukan perubahan bisa membantu," katanya.
Kini Ellie mulai mendapatkan kepercayaan dirinya kembali dan bahkan telah menemukan cinta dengan pacarnya Dan Molston (50).
Kenapa Bisa Bau?
Kondisi yang dialami Ellie merupakan gangguan metabolisme sehingga tubuh kehilangan kemampuan memecah trimetilamina yang ditemukan dalam makanan tertentu.
Trimetilamina kemudian terbentuk dan dilepaskan dalam keringat penderita, urine, dan napas, serta memberikan bau amis yang kuat.
Kaum perempuan lebih mungkin mengembangkan kondisi ini dibandingkan laki-laki yang dimungkinkan karena hormon seks wanita memperburuk gejala.
